Dalam kedudukan tersebut, barulah Chico berhasil menemukan ritme serangan yang nyaman.
Pancingan dari netting diikuti smes keras nan tajam sukses membombardir pertahanan lawan sampai ia unggul jauh 13-7.
Sempat beberapa kali melakukan kesalahan elementer, Chico segera kembali fokus.
Tak melulu dengan smes keras, chop halus mengarah lurus ke arah forehand lawan berhasil mendulang poin demi poin.
Di kedudukan 14-8, lawan sempat meminta perawatan tim medis usai jari kanannya mengalami pendarahan ketika hendak mengambil bola dari Chico.
Meski laga sempat dihentikan sesaat, fokus Chico tidak terganggu. Ia terus memimpin dan mengamankan gim pertama, 21-13.
Pada gim kedua, keunggulan Chico makin menjadi. Pemain besutan PB Tangkas itu terus menyetir permainan hingga unggul telak 11-4.
Setelah break interval, tidak ada perubahan yang dilakukan lawan baik dari segi pola maupun tempo.
Chico pun makin nyaman menerapkan serangannya hingga ia terus memimpin kedudukan sampai 14-6.
Baca Juga: Kejuaraan Asia 2023 - Penjelasan Ana/Tiwi soal Momen Terpancing Emosi Gara-Gara Hakim Garis
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar