BOLASPORT.COM - Manajer Repsol Honda, Alberto Puig, menyayangkan Marc Marquez batal comeback pada seri keempat MotoGP Spanyol 2023.
Marquez yang sempat diwacanakan bisa kembali cepat harus beristirahat dengan waktu yang belum bisa ditentukan.
Tim medis tidak memberikan lampu hijau kepada Marquez untuk kembali mengaspal akhir pekan ini.
Puig menyatakan Honda sangat berharap membutuhkan tenaga pembalap kesayangannya itu.
"Pemulihan berjalan dengan baik," kata Puig dikutip BolaSport.com dari Motosan.
"Tapi sayangnya itu belum baik. Semua dokter, yang melakukan operasi di rumah sakit di Madrid, dokter dari Mayo Clinic, dokter dari Red Bull yang juga mendukung Marc."
"Semuanya setuju bahwa tulangnya berkembang dengan baik tetapi belum siap untuk aktivitas seperti ini," ujar Puig.
Baca Juga: Analisis Ulang Insiden COTA, Bagnaia Bilang Dia Sendiri yang Terlalu Cepat dan Bukannya Ducati
"Ketika Anda memiliki informasi yang begitu jelas dari orang-orang yang tahu banyak tentang tulang, mudah untuk membuat keputusan," tuturnya melanjutkan.
"Kami pikir dia akan melakukannya, namun sayangnya dia tidak siap."
"Ini semua terjadi di menit-menit terakhir karena terjadi pada hari Selasa, tapi ya sudahlah, kami harus mengikuti instruksi dokter," ujar Puig.
Jadi, Repsol Honda akan kembali mengikuti lomba dengan situasi sulit karena tanpa pembalap nomor satunya.
Pasalnya tes pengembangan motor akan digelar setelah GP Spanyol.
Honda bukan tanpa opsi, mereka masih memiliki dua mantan pembalap Suzuki yakni Joan Mir dan Alex Rins yang siap membantu.
Namun keinginan Rins yang ingin membantu pengembangan RC213V justru ditolak mentah-mentah.
Honda tampaknya masih kukuh untuk tetap mengandalkan Marquez di tengah kondisi cedera yang sulit.
"Kami akan menghadapi balapan akhir pekan dan tes setelahnya. Kami harus melakukan yang terbaik seperti akhir pekan lalu," kata Puig.
"Melakukan tes dan berbagi informasi dengan semua pembalap kami."
"Tentu saja sangat disayangkan Marc Marquez tidak ada di sini, terutama untuknya," ucap Puig menambahkan.
"Karena balapan di Spanyol untuk seorang pembalap Spanyol, di Jerez, adalah perasaan yang sangat istimewa."
"Itu tidak mungkin dan kami harus memahaminya seperti itu. Kami akan mencoba melakukan yang terbaik dengan apa yang kami miliki dan terus maju," ujar Puig.
Baca Juga: MotoGP Spanyol 2023 - Karier Dipertaruhkan, Marc Marquez Ucapkan Sampai Jumpa ke Balapan Kandang
Puig menjelaskan Marquez termasuk ke dalam rencana besar Honda untuk bangkit.
"Kami memiliki rencana dan kami akan berpegang teguh pada rencana tersebut. Satu-satunya hal yang tidak ada dalam rencana kami adalah Marc Marquez tidak akan berada di sini," tutur Puig.
"Kami mungkin harus sedikit mengubah rencana kami. Kami memiliki arah yang jelas untuk tes ini."
"Apa yang terjadi adalah siapa yang akan melakukan tes, itu adalah sesuatu yang harus kami diskusikan selama Grand Prix akhir pekan ini," ujar Puig.
Pada GP Spanyol, posisi Marquez akan digantikan oleh pembalap WSBK, Iker Lecuona.
Namun tentu saja Honda tidak bisa berharap lebih dari pembalap yang terbuang dari MotoGP dua musim lalu.
"Sayangnya kami harus mengganti Marc Marquez dan kami tidak punya cara lain untuk melakukannya," ucap Puig.
"Lecuona telah menerima untuk bergabung, dia mencoba untuk mendapatkan ritme tetapi selangkah demi selangkah, dia tidak terbiasa dengan motor seperti ini."
"Pada akhirnya dia adalah seorang pembalap dan dia akan mencoba melakukan yang terbaik," pungkas Puig.
Baca Juga: Update Jadwal MotoGP 2023 - GP Kazakhstan Dibatalkan, Balapan Bakal Libur Sebulan
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | Motosan.es |
