Penetapan ambang batas gaji pemain yang ditetapkan LaLiga selaku operator Liga Spanyol belum sepenuhnya bisa diikuti oleh Barcelona.
Klub milik Joan Laporta itu wajib menaati aturan ambang batas gaji hingga 200 juta euro untuk operasional gaji pemain.
Dengan kondisi seperti saat ini, mustahil bagi Barcelona untuk bisa mendatangkan Messi ke Camp Nou.
Tebas berpendapat bahwa keuangan Barcelona berbeda jauh dengan PSG, klub Messi saat ini, yang memiliki sumber dana melimpah di berbagai sektor.
Penggajian pemain PSG yang jor-joran tetap teratasi dari beberapa sumber penerimaan klub milik taipan asal Qatar tersebut.
Hal itu berbeda dengan Barcelona yang kini sebagian besar asetnya sudah dijual kepada mitra bisnisnya.
Baca Juga: Maguire Si Raja Blunder, Dosa Masa Lalu dari Solskjaer di Man United
Bahkan dua mitra utama, Socios.com dan Orpheus Media, diketahui menolak rencana memulangkan Messi.
"Sampai hari ini, saya melihatnya sebagai sesuatu yang rumit," kata Tebas, dikutip BolaSport.com dari Sport.
"Masih ada waktu, tetapi harus ada pemain yang keluar dan langkah pengurangan tagihan gaji."
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Sport.es |
Komentar