Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kejuaraan Asia 2023 - Saat Pola Fajar/Rian Mulai Diredam Rival dari Malaysia

By Wahid Fahrur Annas - Sabtu, 29 April 2023 | 08:55 WIB
Aksi ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, pada babak kedua Kejuaraan Asia 2023 di Sheikh Rashid Bin Hamdan Indoor Hall, Al Nasr Club, Kamis (27/4/2023).
PBSI
Aksi ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, pada babak kedua Kejuaraan Asia 2023 di Sheikh Rashid Bin Hamdan Indoor Hall, Al Nasr Club, Kamis (27/4/2023).

BOLASPORT.COM - Ganda putra nomor satu dunia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, harus merelakan langkahnya terhenti pada perempat final Kejuaraan Asia 2023.

Fajar/Rian disingkirkan salah satu rival dari Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi pada pertandingan delapan besar Kejuaraan Asia 2023, Jumat (26/4/2023).

Bertanding di Sheikh Rashid Bin Hamdan Indoor Hall, Uni Emirat Arab, juara All England ini ditekuk dua gim langsung, dengan skor 20-22, 15-21.

Fajar/Rian seperti biasa bermain agresif dan mendominasi pertandingan hingga perolehan poin mereka tak terkejar oleh lawan.

Serangan-serangan Fajar/Rian sangat efektif dan cukup mudah dalam menembus pertahanan Ong/Teo.

Jarak lima poin bahkan didapat Fajar/Rian saat interval dengan skor 11-5. Margin lima angka kembali muncul pada 15-10 bagi pasangan Indonesia ini.

Akan tetapi petaka terjadi saat Fajar/Rian mulai kehilangan fokus hingga Ong/Teo mampu membalikkan keadaan menjadi 17-16.

Fajar/Rian sempat memaksa set point, namun upaya mereka tak berhasil mengembalikan keunggulan seperti di awal hingga pertengahan laga untuk merebut kemenangan.

Di gim kedua, Fajar/Rian mulai goyah dan tampak cukup tertekan hingga Ong/Teo cukup nyaman dan leluasa mencatatkan match poin dengan keunggulan 20-15.

Baca Juga: Jadwal Semifinal Kejuaraan Asia 2023 - 2 Amunisi Indonesia Bertahan di Jalur Juara

Fajar/Rian mengakui ini menjadi hasil yang mengecewakan bagi mereka yang kembali belum bisa bersinar pada kejuaraan Asia.

"Pastinya sedih dan kecewa karena kami punya kesempatan di turnamen ini, tapi memang harus diakui tadi kami bermain kurang rapi," ujar Rian dalam keterangan resmi PP PBSI.

Fajar/Rian yang awalnya memimpin dengan skor 15-10, berbalik tertinggal setelah Ong/Teo mengubah pola permainan.

Menurut mereka, Ong/Teo menyadari bahwa mereka tak punya peluang untuk mendulang poin jika terus meladeni permainan Fajar/Rian dengan tetap bermain agresif.

Maka dari itu, akhirnya Ong/Teo mengubah strategi dengan bertahan dan lebih sabar untuk mengimbangi agresivitas Fajar/Rian.

"Gim pertama setelah interval lawan mengubah pola dengan bermain bertahan dan bertahannya pun mereka di pertandingan kali ini sangat yakin ya," ucap Fajar.

"Sementara kami malah terburu-buru ingin mendapat poin jadi malah banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri," tutur Fajar.

Di sisi lain, Fajar pun kemudian menyadari bahwa langkahnya bersama Rian untuk terus menggempur pertahanan Ong/Teo adalah sebuah kesalahan.

Mereka menjadi terlalu terburu-buru dalam mengeksekusi pukulan sehingga beberapa kali laju kok mereka tidak meyakinkan.

"Memang bila bertemu dengan lawan seperti Ong/Teo, kami tidak boleh bermain seperti tadi," lanjut Fajar.

"Harus sabar dan tidak terburu-buru. Itu yang tidak kami lakukan hari ini," ujarnya.

Baca Juga: Rekap Kejuaraan Asia 2023 - Meleset dari Target, Hanya 2 Wakil Indonesia yang Lolos

Setelah cukup mendominasi atas Ong/Teo selama setahun ke belakang, Fajar/Rian kini sudah menelan dua kali kekalahan dalam tiga pertemuan terakhir dari wakil Malaysia itu.

Tersingkirnya Faja/Rian pada perempat final ini juga menjadi yang ketiga kalinya pada tahun ini setelah Indonesia Masters dan Spain Masters.

Ini menjadi kekalahan kedua Fajar/Rian dari wakil Malaysia pada tahun ini.

Sebelumnya pada India Open 2023, Fajar/Rian juga menerima kekalahan dari Aaron Chia/Soh Wooi Yik pada babak semifinal.

Fajar/Rian kalah setelah membukukan kemenangan 100 persen saat bersua Chia/Soh dalam tiga pertemuan yang terjadi pada tahun 2022.

Dengan ini, tak ada ganda putra Indonesia yang berdiri di podium pada kejuaraan Asia tahun ini.

Kekalahan juga dialami dua harapan lainnya di sektor ganda putra yakni Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Baca Juga: Hasil Kejuaraan Asia 2023 - Anthony Kalahkan Juara All England, Ahsan/Hendra Dijegal Anak Didik Eks Rival

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : PBSI.id
REKOMENDASI HARI INI

Marselino Ferdinan Bersaing dengan Son Heung-min Hingga Takumi Minamino dalam Nominasi Gol Terbaik Kualifikasi Piala Dunia 2026

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X