"Sejujurnya, setiap tahun kami kehilangan kekuatan kami di masa lalu."
"Kecepatan menikung dan menikung yang kami miliki empat tahun lalu lebih baik, kami memiliki lebih banyak stabilitas. Dan itulah yang telah hilang dari kami," ucap Quartararo menjelaskan.
"Di sini kecepatan tertinggi tidak terlalu buruk, karena kami keluar dari tikungan dengan cepat sehingga kami tidak terlalu banyak melakukan wheelie, dan itu membantu," lanjutnya.
Baca Juga: Hasil P2 MotoGP Spanyol 2023 - Pedrosa di 3 Besar, Bagnaia dan Quartararo Merana
"Tapi masalahnya bukan hanya itu, ada banyak hal lain. Salah satunya adalah kecepatan menyalip yang kurang bagus dan motornya sangat agresif."
"Bukan karena kami melaju terlalu cepat dan agresif, tapi karena kami tidak melaju terlalu cepat dan motor berguncang hebat," ujarnya.
Sampai saat ini, Quartararo masih bingung untuk keluar dari kebiasaan sulit tersebut.
"Kami tidak tahu dan kami ingin tahu mengapa, tetapi saat ini tidak mudah. Kami akan menganalisanya dan mencoba mencari solusinya," jawab pria asal Prancis itu.
"Sulit [untuk tetap tenang] karena ini adalah tahun kelima saya di MotoGP dan saya tidak pernah melihat peningkatan yang besar.
"Di trek ini, kami melakukan banyak lap dan setiap tahun saya lebih lambat. Kami harus memahami mengapa.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar