"Dengan menggunakan hiu sirip-hitam sebagai maskot, kami juga meningkatkan kesadaran masyarakat sekaligus mempromosikan pelestarian blacktip sharks," ucap Okto.
Sekretaris Jenderal ANOC Gunilla Lindberg optimistis Indonesia dapat meraih sukses pada AWBG Bali 2023.
"Bali memiliki infrastruktur yang sangat baik, hotel dan lain-lainnya. Kami senang berada di sini. Sisa waktu tiga bulan dan ANOC akan melakukan persiapan yang matang bersama dengan panitia penyelenggara (Indonesia AWBG Organizing Committee)," kata Gunilla.
AWBG Bali 2023 mempertandingkan 14 cabor, yakni 10 cabor mandatory atau wajib.
Cbang tersebut adalah Open Water Swimming 5km, Beach Water Polo, Beach Soccer, Beach Handball, Individual Kata Karate, Kite Foil, Beach Tennis, Aquathlon, Beach Volleyball 4×4 and Beach Wrestling.
Empat cabor lainnya adalah basket 3×3, AirBadminton, Beach Sprint Rowing dan Surfing.
Sebagai informasi, AWBG Bali akan diselenggarakan pada 5-12 Agustus, dan akan dilanjutkan dengan ANOC General Assembly pada 13-15 Agustus.
AWBG merupakan multi event terbesar berdasarkan jumlah negara peserta yang pernah diselenggarakan di Indonesia dan dapat menjadi stepping stone menuju bidding tuan rumah Olimpiade 2036.
Baca Juga: Hasil Semifinal Kejuaraan Asia 2023 - Dejan/Gloria Dihentikan Wakil China
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | NOC Indonesia |
Komentar