Beberapa pemain yang absen adalah Bryan Bagunas dan satu-satunya pemain Asia Tenggara yang lolos seleksi liga Korea Selatan, Marck Jesus Espejo.
Namun, Filipina tetap serius untuk membangkitkan prestasi mereka dengan setelah menggelar pemusatan latihan di Jepang.
Ketua Federasi Bola Voli Nasional Filipina (PNVF), Tony Boy Liao, percaya diri dengan persiapan timnya yang cukup matang.
Akan tetapi menurutnya ujian terbesar adalah pada babak penyisihan grup. Liao menyebut Indonesia dan Kamboja akan menjadi lawan terberat.
Pasalnya Filipina kalah dalam pertemuan terakhir dari kedua tim tersebut.
Baca Juga: Sikap Taat Pevoli Indonesia Dimas Saputra Curi Perhatian Media Korea
Filipina kalah dari Indonesia pada final bola voli tahun 2019, sedangkan dari Kamboja mereka kalah pada babak penyisihan pada SEA Games 2021.
"Dengan Filipina berada di grup yang sama dengan Indonesia dan Kamboja, tentu saja ini akan menjadi tantangan yang sangat besar bagi kami," kata Liao kepada Rappler.
Meski begitu, Liao menjelaskan bahwa tim putra Filipina telah melakukan banyak peningkatan setelah berlatih di Jepang.
"Tim Filipina yang berlatih di Jepang telah berkembang pesat menurut pelatih (Sergio Veloso) dibandingkan dengan saat pertama kali ia melihat tim ini," tutur Liao.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | rappler.com |
Komentar