SEA Games 2023 - Malaysia Ketar-ketir Jumpa Indonesia, Kekuatan Ganda Putra Paling Ditakuti

BOLASPORT.COM - Indonesia menjadi lawan yang paling diwaspadai Malaysia jelang pertemuan di SEA Games 2023.

Tidak bisa dipungkiri bahwa kekuatan bulu tangkis Indonesia di ranah Asia Tenggara memang paling banyak diantisipasi.

Terutama pada sektor putra, tunggal putra dan ganda putra.

Di ganda putra, Indonesia sendiri merupakan juara bertahan di kategori individual, saat Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin berhasil merebut emas dalam All Indonesian Final kontra Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.

Kendati pada SEA Games 2023 kali ini Leo/Daniel tidak ikut karena dipilih memperkuat Sudirman Cup 2023 yang jadwalnya hampir bersamaan, bukan berarti kekuatan Indonesia berkurang.

Sebagaimana yang diutarakan media Malaysia, The Star, skuad Negeri Jiran diprediksi bakal mendapat perlawanan sangat sulit dari Indonesia.

Kekuatan ganda putra Indonesia dinilai sudah sangat terkenal, bahkan skuad Merah Putih diperkirakan bakal mengincar posisi 1-2 lagi di podium tertinggi nomor individual.

Pertandingan beregu SEA Games 2023 akan berlangsung pada 8-11 Mei.

Kemudian akan dilanjutkan dengan pertandingan individual pada 12-16 Mei.

Baca Juga: Misi PBSI Angkut Dejan/Gloria Masuk Tim Indonesia ke Sudirman Cup 2023

Sedikit berbeda dengan Indonesia yang mengirimkan beberapa pemain andalan ke SEA Games 2023, Malaysia lebih memilih melakukan pertaruhan dengan menunjuk para pemain pelapis dan yang masih muda.

Skuad negeri Jiran tidak membagi dua secara merata siapa saja yang diikirim ke SEA Games 2023 dan Sudirman Cup 2023.

Mereka memutuskan untuk mengirim jajaran pemain terbaik mereka ke Sudirman Cup 2023, sehingga yang tersisa memang tinggal pemain muda.

Namanya pun masih terdengar asing, sebut saja ada Beh Chun Meng/Goh Boon Sze dan Chia Weijie/Liew Xun.

Dua ganda putra Malaysia itu berperingkat 77 dan 105 dunia.

Sedangkan Indonesia mengirimkan Pram/Yere dan Bagas/Fikri.

Jika diadu baik di pertandingan beregu atau individual, ganda putra Indonesia di atas kertas jelas lebih difavoritkan.

Belum lagi di nomor lain sepertti ganda campuran. Indonesia mengirimkan pasangan peringkat 10 dunia Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.

Sementara Malaysia akan mengirim Roy King/Yap Ling dan Choong Hon Jian/Cheng Su Yin.

Baca Juga: Sudirman Cup 2023 - Pesan Hendra Setiawan Agar Indonesia Bawa Pulang Piala ke Bumi Pertiwi

Kendati demikian, Sekretaris BAM (Asosiasi Bulu tangkis Malaysia), Kenny Goh ingin tetap optimistis.

Kenny Goh juga berharap walau nama wakil-wakil amunisinya masih asing, tetapi bisa saja mendatangkan kejutan.

"Semua pemain kami ini pernah bermain di turnamen internasional sebelumnya, jadi mereka bukannya tidak berpengalaman ya," kata Goh menegaskan, dikutip BolaSport.com dari The Star.

"Kami percaya bahwa mereka memiliki apa yang diperkukan untuk tampil bagus di SEA Games 2023 ini. Ini adalah kesempatan besar bagi mereka untuk menunjukkan kemampuan mereka," ucap Goh.

Di sisi lain, demi menaikkan semangat para pemain muda mereka, BAM telah menjanjikan sejumlah bonus apabila para pemain mereka mampu meraih medali emas.

Melansir dari Berita Harian Malaysia, BAM sudah menyiapkan bonus 20.000 ringgit Malaysia  untuk nomor tunggal, dan 30.000 ringgit Malaysia untuk ganda.

Malaysia sendiri menargetkan satu medali emas dari total tujuh medali emas yang akan diperebutkan. Satu medali emas itu pun dijatuhkan pada ganda putra atau ganda campuran.

"Sebanyak tujuh medali emas diperebutkan, target kami satu emas entah itu di ganda putra atau ganda campuran," kata Goh percaya diri.

"Kami berharap bisa mempertahankan medali emas di ganda campuran," ucap Goh merujuk pada final derbi Malaysia pada edis SEA Games 2021 antara Chen Tang Jie/Peck Yen Wei dan Hoo Pang Ron/Cheah Yee See di Vietnam tahun lalu.