Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ubah Perunggu Jadi Emas seperti Axelsen pada Olimpiade Paris 2024, Taufik Hidayat: Itu soal Luck

By Delia Mustikasari - Rabu, 3 Mei 2023 | 12:45 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie berpose di sela-sela Gala Dinner menuju BWF World Tour Finals 2022 di  Centara Grand and Bangkok Convention Center, Thailand, 5 Desember 2022.
PBSI
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie berpose di sela-sela Gala Dinner menuju BWF World Tour Finals 2022 di Centara Grand and Bangkok Convention Center, Thailand, 5 Desember 2022.

Baca Juga: Bukan soal Tinggi Badan, Taufik Hidayat Ungkap Bagaimana Cara Anthony dan Jonatan Kalahkan Axelsen

Soal uang hadiah turnamen, pemegang medali emas Asian Games Doha 2006 itu mengatakan mengejar uang hadiah turnamen tidak sebanding jika prestasi tidak dicapai dengan baik.

"Kalau hanya sampai babak pertama buat apa. Beda kalau kita kerja, akan perhitungan dulu. Ada untung, baru kita kerjakan. Kalau jadi atlet, juara dulu. Nanti yang lain mengikuti, memang hadiahnya kalau lihat sekarang jumlahnya besar."

"Cuma apa itu yang dikejar? Hadiah besar itu kalau juara turnamen Super 1000. Makanya, jadi atlet itu harus jujur dengan diri sendiri. Kalau tidak siap, buat apa harus pergi mengikuti pertandingan," tutur Taufik.

"Daripada kalah pada babak pertama, babak kedua. Apalagi,kalau dilihat anak-anak sekarang, zamannya sosmed. Nanti dirundung, terbawa perasaan (baper), dia marah."

"Buat apa, jadi saya harap dia bisa menghitung pertandingan mana yang harus diikuti. Ada turnamen yang wajib dan tidak wajib diikuti. Harus pandai, jangan hanya datang latihan, tidak bertanding. Kita harus memikirkan strateginya juga," ujar Taufik.

Pada Olimpiade Tokyo 2020, Anthony meraih medali emas perunggu.

Dia diharapkan mengikuti jejak Axelsen yang meraih medali perunggu pada Olimpiade Rio 2016 dan pada Olimpiade berikutnya merebut medali emas (Olimpiade Tokyo 2020).

"Kalau masalah luck itu seperti garis tangan kita. Latihan sampai 90 persen, berdoa 1 persen. Tuhan bilang tidak, luck itu ada di Tuhan bukan di kita. Dari saya, menentukan keberuntungan bagus tidak bisa," aku Taufik.

"Kami hanya bisa mendorong dan berdoa. Kalau bisa, dia lebih baik lagi gitu loh seperti Axelsen perunggu jadi emas, Ginting perunggu jadi emas ya saya berharap itu, saya berdoa."


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persebaya
17
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
17
31
4
Arema
17
28
5
Bali United
16
27
6
PSM
16
27
7
Persik
17
27
8
Borneo
17
26
9
PSBS Biak
17
25
10
Dewa United
17
25
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
18
41
3
Inter
17
40
4
Lazio
18
35
5
Juventus
18
32
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
17
27
9
Udinese
19
25
10
Torino
19
21
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X