Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih Myanmar Akui Perbedaan Level dengan Timnas U-22 Indonesia

By Wila Wildayanti - Rabu, 3 Mei 2023 | 14:45 WIB
Timnas U-22 Indonesia dijadwalkan melawan Myanmar pada pertandingan kedua SEA Games 2023.
TOMMY NICOLAS/BOLASPORTCOM
Timnas U-22 Indonesia dijadwalkan melawan Myanmar pada pertandingan kedua SEA Games 2023.

BOLASPORT.COM - Pelatih Myanmar, Michael Feichtenbeiner berbicara soal level tim asuhannya yang berbeda dengan timnas U-22 Indonesia.

Timnas U-22 Myanmar akan menghadapi timnas U-22 Indonesia pada laga kedua Grup A SEA Games 2023.

Timnas U-22 Myanmar bakal menghadapi skuad Garuda Muda di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Kamis (4/5/2023).

Myanmar sebenarnya tidak berbeda jauh dengan timnas U-22 Indonesia.

Baca Juga: Dua Target Irfan Jauhari di Laga Timnas U-22 Indonesia Vs Myanmar, Cetak Gol!

Tim berjulukan The Asian Lions itu menang tipis 1-0 atas Timor Leste dalam laga perdana pada Selasa (2/5/2023).

Sedangkan timnas U-22 Indonesia menang 3-0 atas Filipina pada Sabtu (29/4/2023).

Jelang menghadapi timnas U-22 Indonesia, juru taktik Myanmar pun bicara soal kekuratan tim asuhan Indra Sjafri.

Michael Feichtenbeiner mengatakan bahwa timnas U-22 Indonesia datang ke SEA Games 2023 dengan motivasi tinggi.

Oleh karena itu, pemain yang dibawa ke ajang dua tahunan ini juga tidak main-main.

Feichtenbeiner mengatakan pemain timnas U-22 Indonesia yang dibawa ke Kamboja adalah pemain-pemain bagus.

Bahkan Rizky Ridho dan kawan-kawan diyakini memiliki pengalaman yang bagus.

Apalagi sebagian pemain yang membela skuad Garuda Muda rata-rata telah main reguler di kompetisi Liga 1.

Baca Juga: Janji Ramadhan Sananta untuk Timnas U-22 Indonesia saat Lawan Myanmar

Dengan begitu, Feichtenbeiner menilai para pemain timnas U-22 Indonesia berada di level yang berbeda dengan Myanmar.

Witan Sulaeman dan kawan-kawan memang tampil reguler di Liga 1 dan tentu itu membuat mereka memiliki banyak pengalaman dalam bermain.

“Jika saya lihat daftar pemain dari Indonesia, mereka bermain untuk Persija Jakarta, Makassar, dan klub besar lainnya,” ujar Michael Feichtenbeiner kepada awak media, Selasa (2/5/2023).

“Mereka juga bermain sebanyak 20 hingga 22 pertandingan."

"Itu merupakan level yang berbeda buat kami,” lanjutnya.

Lebih lanjut, Feichtenbeiner mengakui bahwa timnas U-22 Indonesia pada ajang dua tahunan ini merupakan salah satu tim bagus.

Marselino Ferdinan dan kawan-kawan diyakini merupakan pemain-pemain yang bagus.

Ia mengaku ini berbeda dengan Myanmar yang hanya membawa pemain muda.

Menurutnya, Myanmar membawa pemain muda dengan rata-rata kelahiran tahun 2004 dan 2005.

Baca Juga: Hasil SEA Games 2023 - Diwarnai Gol Telat, Filipina vs Kamboja Berakhir Imbang 

Ia mengaku mereka memang telah bermain di Liga Myanmar.

Akan tetapi, tak semua pemain muda mendapatkan menit bermain.

Sehingga tak banyak pemain yang memiliki banyak pengalaman seperti pemain timnas U-22 Indonesia.

“Di sini (SEA Games), Indonesia merupakan tim yang sangat kuat."

"Sedangkan tim kami menjadi tim paling muda karena hanya punya pemain kelahiran 2004 dan 2005,” kata Feicktenbeiner.

“Mereka semua bermain di Liga Myanmar tapi mereka tidak mendapat kesempatan tampil reguler di tim utama,” ucapnya.

Situasi ini memang tidak mudah untuk pemain Myanmar.

Apalagi beberapa tahun terakhir Feichtenbeiner mengaku sepak bola Myanmar sempat kesulitan.

Baca Juga: Belum Cetak Gol di SEA Games 2023, Striker Timnas U-22 Indonesia Tak Terbebani

Dari permasalahan Covid-19 dan yang lainnya.

Menurutnya hal ini memiliki dampak yang luar biasa karena Liga juga sempat berhenti dan ikut bukan sebuah keuntungan buat tim.

Justru berhentinya liga bisa menjadi kelemahan buat Myanmar karena semakin banyak pemain yang tidak mendapatkan jatah bermain di kompetisi.

Situasi ini pun yang membuat Feichtenbeiner pusing karena pemain yang dibawa ke SEA Games 2023 juga pemain yang tak tampil pada event sebelumnya.

Sehingga semua butuh dipersiapkan secara matang dan tanpa masalah.

“Dalam beberapa tahun terakhir, di Myanmar tidak mudah buat pemain karena ada Covid-19 dan lainnya,” kata Feichtenbeiner.

“Liga juga terhenti selama dua tahun, jadi ini buukan sebuah keuntungan,” tuturnya.

Baca Juga: Berkat Persija, Rio Fahmi Tampil Mentereng di Timnas U-22 Indonesia

Dengan situasi yang ada saat ini, alih-alih mencemaskan pertandingan melawan Indonesia nantinya.

Sang nakhkoda mengaku bahwa ia harus tetap berusaha dan optimistis bisa terus mengembangkan skill para pemain.

Bahkan dalam ajang dua tahunan ini para pemainnya diharapkan bisa menyerap banyak pengalaman bertanding nantinya.

“Saat ini kami berusaha untuk terus berkembang dan mendapatkan pengalaman buat pemain,” pungkasnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Erick Thohir Berharap Proses Naturalisasi Ole Romeny Segera Tuntas, Siap Debut Saat Timnas Indonesia Lawan Australia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X