BOLASPORT.COM - Bintang Manchester City, Bernardo Silva, menyebut bahwa Real Madrid bukan apa-apa tanpa empat pemain utama.
Real Madrid dan Manchester City akan kembali bertemu dalam semifinal Liga Champions 2022-2023.
Pada leg pertama kali ini, Real Madrid akan bertindak sebagai tuan rumah dengan menjamu Manchester City di Stadion Santiago Bernabeu, Selasa (9/5/2023) waktu setempat atau Rabu pukul 02.00 WIB.
Pertandingan dini hari nanti merupakan pertemuan ketiga Los Blancos dan The Citizens dalam dua musim terakhir.
Sebelumnya, Real Madrid juga pernah berhadapan dengan Manchester City dalam semifinal Liga Champions 2021-2022.
Kala itu, tim asuhan Carlo Ancelotti berhasil keluar sebagai pemenang.
Baca Juga: Real Madrid Vs Man City - Hati-Hati Los Blancos, The Citizens Sudah Tak Demam Panggung Lagi
Real Madrid berhasil lolos ke partai puncak setelah mengalahkan Manchester City dengan agregat 6-5.
Kemenangan Los Blancos atas The Citizens terbilang sangat hebat karena berhasil comeback pada babak perpanjangan waktu.
Pada leg pertama, Manchester City sempat menang dengan skor 4-3 atas Real Madrid.
Namun, Karim Benzema dkk. mampu membalikkan kedudukan dengan menang 3-1 atas The Citizens.
Real Madrid pun keluar sebagai juara setelah di partai final mengalahkan Liverpool dengan skor tipis 1-0.
Jelang laga dini hari nanti, Bernardo Silva pun mengibarkan bendera perang.
Dilansir BolaSport.com dari Marca, Bernardo Silva sempat menyinggung soal lambang klub milik Real Madrid.
Baca Juga: Waspadalah Man City, Karim Benzema Bisa Jadi Aktor Antagonis Lagi
Gelandang asal Portugal itu menilai bahwa Real Madrid hanya sebuah logo dan nama dari sebuah klub.
Menurutnya, Los Blancos tidak akan bisa apa-apa tanpa empat pemain utamanya.
Empat pemain yang dimaksud adalah Luka Modric, Toni Kroos, Vinicius Junior, dan Karim Benzema.
"Ini bukan tentang logo klub, tidak pernah ada," ucap Bernardo Silva.
"Jika Madrid tidak memiliki Modric, Kroos, Vinicius, dan Benzema, maka mereka tidak akan memenangkan apa pun."
"Jersei Real Madrid tidak melakukannya dengan sendiri!" lanjutnya.
Meski demikian, Bernardo Silva mengaku sangat menghormati Real Madrid sebagai juara bertahan Liga Champions.
Baca Juga: Real Madrid Resmi Raih Gelar ke-100, Jadi Rekor dan Unggul Tipis dari Barcelona
Namun, dia tidak takut dengan kekuatan anak-anak asuh Carlo Ancelotti.
"Kami sangat menghormati mereka, tetapi kami tidak takut. Mengapa kami harus takut pada mereka?" kata Bernardo Silva.
"Kami bodoh jika tidak menghormati mereka, tetapi kami memiliki tujuan untuk menyingkirkan mereka, mengingat kami kalah tahun lalu dalam keadaan sulit."
"Kali ini, kami akan mencoba membuatnya berbeda," tutur Bernardo Silva melanjutkan.
Manchester City mau tidak mau harus mati-matian agar bisa lolos ke final Liga Champions musim ini.
Apabila berhasil lolos ke partai puncak, maka Manchester City akan berhadapan dengan pemenangan antara AC Milan dan Inter Milan.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Marca.com |
