"Saya sangat ingin menebus (kesalahan) diri saya dari edisi sebelumnya, tetapi kali ini tekanannya agak besar karena itu adalah laga wajib menang," kata dia.
"Saya juga agak kesulitan mengontrol pukulan saya karena kondisi berangin di sini," ucapnya mengomentari venue Badminton Hall Morodok Techo, di Phnom Penh, Kamboja.
"Sekarang saya perlu belajar dari kekalahan ini dan segera mengalihkan fokus (ke pertandingan selanjutnya)," imbuh Nurshuhaini yang juga akan tampil di nomor perorangan.
Bagi Malaysia, kekalahan dari Filipina jelas menjadi kekalahan memalukan.
Soal gagal ke semfiinal itu sudah pernah terjadi pada edisi 2021 lalu.
Tetapi kalah dari tim Filipina adalah yang pertama kali mereka alami sebagai salah satu negara bulu tangkis di ASEAN.
Bahkan, ini merupakan semifinal pertama bagi skuad Negeri Tagalog sepanjang penyelenggaraan event beregu SEA Games.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar