Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bulu Tangkis SEA Games 2023 - Gagal Jadi Juru Selamat, Tunggal Putri Ini Menangis usai Malaysia Kalah Memalukan

By Nestri Y - Selasa, 9 Mei 2023 | 16:30 WIB
Tunggal putri Malaysia, Siti Nurshuhaini sampai menangis usai jadi penentu kekalahan memalukan Malaysia pada beregu putri SEA Games 2023.
BADMINTON ASIA
Tunggal putri Malaysia, Siti Nurshuhaini sampai menangis usai jadi penentu kekalahan memalukan Malaysia pada beregu putri SEA Games 2023.

BOLASPORT.COM - Tunggal putri Malaysia, Siti Nurshuhaini tak bisa menahan tangis usai dirinya gagal menyelamatkan tim putri Malaysia dari kekalahan memalukan melawan Filipina pada SEA Games 2023.

Tekanan yang dipikul Siti Nurshuhaini memang cukup berat pada laga tersebut.

Turun di partai ketiga dalam kedudukan Malaysia tertinggal 0-2, pemain 19 tahun itu tentu dibayangi rasa wajib menang jika ingin memperpanjang nafas tim putri Negeri Jiran.

Di atas kertas, Nurshuhaini jelas lebih diunggulkan atas lawannya Maria Bianca Ysabel Carlos.

Pasalnya, wakil Filipina itu belum memiliki peringkat sama sekali dalam daftar ranking dunia BWF.

Namun, alih-alih menyelamatkan tim Malaysia, pemain yang pernah mengantarkan negaranya meraih medali perunggu Kejuaraan Beregu Asia 2022 itu justru dilibas hanya dalam 34 menit.

Nurshuhaini kalah dua gim langsung dengan skor 16-21, 18-21.

Hasil itu membuat Malaysia kalah telak 0-3 dari Filipina setelah pada dua partai sebelumnya Tan Zhing Yi dan Valeree Siow/Low Yee Yuan juga kalah.

Melansir dari The Star, Nurshuhaini berderai air mata ketika harus mennjawab sejumlah pertanyaan media usai laga menyesakkan bagi skuad Negeri Jiran itu.

Baca Juga: Bulu Tangkis SEA Games 2023 - Malaysia Tertampar Keras dengan Kekalahan Telak dari Filipina

Tangisnya sulit ditahan.

Kekecewaan besar yang dirasakan Nurshuhaini bukan sekadar karena Malaysia gagal lolos semifinal dan tidak dapat menggaransi medali SEA Games 2023.

Tetapi karena ia lagi-lagi gagal menembus kegagalannya usai debutnya pada SEA Games 2021 lalu juga berakhir kandas di perempat final akibat Malaysia kalah 1-3 dari Vietnam.

Kala itu, Nurshuhaini yang jadi ujung tombak tampil di partai pembuka, kalah telak 9-21, 18-21 dari Nguyen Thuy Linh.

"Sama seperti tahun lalu, saya sangat kecewa pada diri sendiri karena tidak bisa tampil baik untuk negara saya," ujar Nurshuhaini menyesali.

"Waktu kalah dari Vietnam (edisi 2021), saya tidak bisa memberikan keunggulan yang baik lebih dulu untuk tim."

"Dan kali ini saya malah tidak bisa menyelamatkan tim (dari kekalahan)," keluhnya.

Runner-up Czech Open 2022 itu benar-benar tidak bisa melawan beban besar yang ada pada pundaknya saat melihat tim Malaysia tertinggal 0-2.

Baca Juga: Bulu Tangkis SEA Games 2023 - Dibuka Eksperimen Komang, Ditutup Aksi Ester yang Meyakinkan

Sebab itu merupakan pertama kalinya Malaysia di ambang kekalahan melawan tim Filipina yang tidak lebih diunggulkan.

"Saya sangat ingin menebus (kesalahan) diri saya dari edisi sebelumnya, tetapi kali ini tekanannya agak besar karena itu adalah laga wajib menang," kata dia.

"Saya juga agak kesulitan mengontrol pukulan saya karena kondisi berangin di sini," ucapnya mengomentari venue Badminton Hall Morodok Techo, di Phnom Penh, Kamboja.

"Sekarang saya perlu belajar dari kekalahan ini dan segera mengalihkan fokus (ke pertandingan selanjutnya)," imbuh Nurshuhaini yang juga akan tampil di nomor perorangan.

Bagi Malaysia, kekalahan dari Filipina jelas menjadi kekalahan memalukan.

Soal gagal ke semfiinal itu sudah pernah terjadi pada edisi 2021 lalu.

Tetapi kalah dari tim Filipina adalah yang pertama kali mereka alami sebagai salah satu negara bulu tangkis di ASEAN.

Bahkan, ini merupakan semifinal pertama bagi skuad Negeri Tagalog sepanjang penyelenggaraan event beregu SEA Games.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Thestar.com.my
REKOMENDASI HARI INI

Menpora Akui Masih Tunggu Berkas Naturalisasi Ole Romeny dari PSSI

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136