BOLASPORT.COM - Pelatih Sevilla, Jose Mendilibar, mengatakan gol Juventus melewati batas waktu yang diberikan wasit saat kedua tim bentrok di semifinal Liga Europa.
Juventus selamat dari kekalahan ketika menjamu Sevilla pada semifinal leg pertama Liga Europa berkat gol Federico Gatti.
Mentas di Allianz Stadium, Kamis (11/5/2023), Si Nyonya Tua menyamakan skor 1-1 pada menit ke-90+7'.
Gol larut Gatti melalui kombinasi 3 sundulan yang menghasilkan kemelut di depan gawang menjadi penutup pertandingan.
Peluang tersebut juga merupakan kans terakhir yang terjadi sebelum bubaran.
Baca Juga: Hasil Liga Europa - Juventus Vs Sevilla Imbang, Gol Telat Federico Gatti Selamatkan Si Nyonya Tua
Sebelumnya, Sevilla memimpin 1-0 melalui gol awal Youssef En-Nesyri pada babak pertama.
Pelatih Los Nervionenses, Jose Mendilibar, menyayangkan timnya kebobolan hanya beberapa saat sebelum pertandingan usai.
Sebetulnya, wasit Daniel Siebert memberikan waktu injury time hanya 6 menit.
Semenit lewat dari jatah perpanjangan waktu, Bianconeri berhasil mencetak gol.
Siebert bahkan baru benar-benar meniup peluit akhir saat laga memasuki menit ke-99.
Awak Sevilla menilai pertandingan seharusnya disudahi saja sebelum Juve diberikan kesempatan sepak pojok, yang akhirnya menginisiasi gol tersebut.
"Itu yang mereka (pemain Sevilla) katakan kepada saya, bahwa ketika sepak pojok diambil, sudah 10 atau 15 detik lewat dari batas waktu," kata Mendilibar kepada Marca.
"Sungguh disayangkan dengan permainan bagus yang kami mainkan, mereka memaksakan imbang melalui peluang terakhir di pertandingan," ujarnya.
Baca Juga: Hasil Liga Europa - Gol Debut Pemuda 20 Tahun Menangkan AS Roma atas Leverkusen
Kendati kecewa, Mendilibar mengakui tidak ingin memprotes wasit berlebihan.
Dia tetap memetik hal positif dari lawatan ke markas Juventus.
"Memang seperti itulah adanya. Wasit membiarkan laga berlanjut dan kami tak tahu bagaimana cara mengatasi sepak pojok yang baik," ucap Mendilibar.
"Kalau kami bisa bertahan secara baik atau jika mereka tidak mencetak gol, akhirnya tidak seperti ini."
"Tapi kami senang. Saya pikir kami bermain hebat, menghentikan Juve sepanjang pertandingan."
"Anda harus memikirkan itu, bukan soal detik terakhir pertandingan."
"Terkadang hal-hal seperti ini terjadi dan menguntungkan Anda, tetapi di kesempatan lain tidak."
"Kami harus senang dengan permainan kami sendiri dan hasil akhirnya," imbuh pelatih yang juga pernah menukangi Athletic Bilbao.
Baca Juga: Hasil Lengkap UEFA Conference League - West Ham United Raja Comeback, Harapan Italia OTW Sirna
Sevilla akan gantian menjadi tuan rumah pada leg kedua semifinal Liga Europa di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Kamis (18/5/2023) depan.
Dengan penghapusan aturan gol tandang, kedua tim wajib menang untuk lolos ke final menghadapi AS Roma atau Bayer Leverkusen.
⚽️ En-Nesyri, Bove, Gatti...
Who scored the best goal? ????@Heineken || #UELGOTW || #UEL
— UEFA Europa League (@EuropaLeague) May 11, 2023
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Marca.com |
Komentar