Sebab, Sandy Walsh tidak dapat izin dari klubnya untuk memperkuat timnas Indonesia.
Gelaran Piala AFF ini tidak masuk kalender FIFA sehingga klub berhak menahan pemainnya.
"Pertama saya berbicara soal Vietnam," kata Sandy Walsh.
"Saya pikir ini waktunya bagi Indonesia untuk balas dendam tentang apa yang terjadi di Piala AFF (2022)," tutur pemain KV Mechelen tersebut.
Dalam video di YouTube pribadinya, Sandy Walsh turut memberikan tanggapan mengenai Irak dan Jepang.
Untuk Irak, Sandy Walsh tidak terlalu mengetahui kekuatan tim tersebut.
"Irak, tidak terlalu banyak mengetahui tentang mereka (Irak)," tutur Sandy Walsh.
Baca Juga: Juventus Vs Sevilla - Jose Mendilibar: Gol Juve Kelewatan 15 Detik dari Batas Waktu
"Tapi kami akan melakukan persiapan yang baik," kata pemain kelahiran Belgia itu.
Sementara segrup dengan Jepang di Piala Asia 2023, Sandy Walsh merasa antusias.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Youtube |
Komentar