Jaya Raya di atas kertas juga lebih diunggulkan di sektor ganda. Namun, Djarum lebih solid kali ini sehingga memborong semua partai ganda dengan kemenangan straight.
"Dari fase penyisihan kami sudah turun dengan formasi terbaik," ujar Maria Elfira Christina selaku pelatih dalam konferensi pers.
"Sementara pergantian formasi ini membuat Jaya Raya lebih kuat sehingga di atas kertas kekuatan kami imbang."
Kesiapan pemain pada akhirnya menjadi kunci.
"Kami bersyukur anak-anak bisa bermain maksimal dan berhasil meraih Piala Susy Susanti untuk pertama kalinya," kata Maria menambahkan.
Baca Juga: SUPERLIGA JUNIOR 2023 - Srikandi Muda PB Djarum Bekuk Tim Junior Malaysia
Sausan Dwi Ramadhini menjadi bintang.
Sebelum dinobatkan sebagai pemain terbaik, semifinalis Kejuaraan Nasional Perorangan Taruna PBSI itu melengkapi catatan sempurnanya dengan memenangkan pertandingannya.
Dropshot atlet asal Depok berusia 16 tahun tersebut mampu merepotkan Natiqotul Wardah Filkaromah hingga memenangi laga rubber dengan skor 12-21, 21-17, 21-14.
Sementara di final beregu putra U-19 yang memperebutkan Piala Liem Swie King, Djarum mengalahkan Jaya Raya dengan skor meyakinkan 3-0.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar