Yang memanfaatkannya untuk bermain agresif. Akan tetapi Anthony dapat mengatasinya untuk menjaga keunggulan saat interval dengan skor 11-9.
Anthony makin memegang kendali setelah rehat satu menit. Poinnya malah terus bertambah sampai margin skor menyentuh delapan angka saat 17-9.
Yang seperti tidak memiliki jawaban. Pada akhirnya pengembalian pemain yang pernah berlatih bersama Viktor Axelsen itu lebih sering merugikan dirinya sendiri.
Sebuah kombinasi penempatan bola yang gagal diatasi Anthony mengembalikan kepercayaan diri kampiun Pan Am Individual Championships 2023 itu.
Juara Amerika itu mengejar hingga skor berubah menjadi 17-14. Namun, Anthony memutus momentumnya hingga mencetak game point pada 20-14.
Baca Juga: Hasil Sudirman Cup 2023 - Atasi Tekanan Tinggi, Adnan/Nita Bawa Indonesia Unggul
Yang sebenarnya mampu menekan. Akan tetapi, niat melakukan netting tipis saat skor 20-17 berbuah petaka baginya. Anthony menang 21-17.
Yang merespons dengan memberikan perlawanan lebih sengit pada gim kedua.
Sempat tertinggal sekali saat 3-4, pemain peringkat 26 dunia tersebut mampu mengungguli Anthony hingga jarak tiga angka di 8-5.
Anthony tidak tinggal diam. Secara perlahan pemenang medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 ini dapat menyamakan skor 9-9.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar