PT LIB mewajibkan setiap klub untuk memenuhi aspek profesionalisme dengan wajib mengikuti national club licensing cycle 2024.
Klub yang gagal meraih lisensi akan berdampak terhadap jumlah kontribusi komersial.
Kelima, Liga 1 2023/2024 bakal jadi kesempatan perdana pemberlakuan VAR.
PT LIB bakal membentuk departemen VAR untuk menerapkan teknologi ini pada Liga 1.
Untuk mendukung hal itu, klub dimohon untuk meningkatkan kapasitas pencahayaan stadion menjadi 1200 Lux, pencahayaan dengan LED, dan LED Board untuk aspek komersialisasi.
Keenam, mengenai nilai kontribusi akan ditingkatkan dibanding musim-musim sebelumnya.
Baca Juga: Persija Goda Kiper PSM Rp 5 Miliar, Tapi Tidak Direstui Orang Tua
Ada beberapa variabel yang akan menentukan besarannya; dari sporting merit (prestasi klub pada musim tersebut), tv rating sharing & sharing (ranting siaran televisi), national club licensing, upgrade stadion dari pencahayaan dan LED board, dan assesment Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U-16, U-18, U-20.
Ketujuh, akan digelar workshop sebelum kompetisi digelar.
Beberapa di antaranya adalah workshop safety security officer, local general coordinator, local media officer.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | ligaindonesiabaru.com |
Komentar