Meski demikian, Rinov mengaku sempat merasa grogi.
"Jalannya pertandingan, tadi gim pertama terasa sengit dan ketat. Terus terang kami juga merasa nervous," kata Rinov.
"Maklum, ini pertama kali kami turun bermain. Di gim kedua, kami bisa bermain lebih tenang dan menang."
"Saya akan berdoa untuk teman yang akan bertanding di partai berikutnya. Semoga pemain yang lain bisa tampil maksimal dan bisa menyumbang angka,"tuturnya.
Senada dengan Rinov, Pitha juga merasakan yang sama bertanding dengan perasaan tegang apalagi tampil pada laga pembuka.
Meski demikian komunikasi yang dibangun dengan baik antara Rinov dan Pitha membuat permainan mereka menjadi lebih baik.
"Rasa tegang tentu ada. Apalagi kami main di partai pembuka. Tetapi rasa tegang ini harus kita ubah jadi semangat dan motivasi untuk selalu tampil baik. Alhamdulillah akhirnya rasa nervous itu berubah jadi kemenangan," kata Pitha.
"Tadi Rinov selalu mengingatkan saya agar tak tegang. Saya diminta lebih tenang. Apalagi, di belakang kami selain ada pelatih juga ada dukungan suporter tim dari pinggir lapangan yang tidak pernah henti mendukung kami."
"Saya tentu senang, bahagia, dan bersyukur bisa sumbang poin pertama bagi Indonesia atas Jerman. Semoga sukses saya ini juga bisa membuka pintu kemenangan bagi tim Indonesia atas Jerman," ujar Rinov.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar