"Kami belum bisa menjawab dengan kemenangan saat diberi tanggung jawab. Semoga kalau diberi kepercayaan lagi di lain waktu, saya bisa menjawab dengan kemenangan," tambahnya.
Salah satu hal yang menjadi sorotan dalam laga Leo/Daniel vs Lamsfuss/Seidel adalah kerapnya service judge menjatuhkan fault.
Terutama pada pasangan Indonesia, khususnya Leo hingga dia mengaku mendapatkan fault lebih dari lima kali.
Leo tentu kecewa dengan hasil kekalahan itu apalagi diwarnai insiden proses kekalahan demikian.
Namun pemain asal Klaten tersebut menegaskan bahwa perkara fault tidak mengganggu konsentrasinya.
"Sebenarnya kami main normal. Konsentrasi saya sebenarnya juga tidak terganggu dengan sering kena fault tadi. Mungkin tadi ada enam kali di-fault," ungkap Leo.
"Kami terganggu karena poin jadi (milik) untuk lawan saja. Dulu saya juga malah lebih sering kena fault."
"Saya tentu kecewa, tetapi tetap ingin memperbaiki performa lagi. Tadi kami banyak mati sendiri. Permainan kami tadi memang jauh dari ekspektasi," tambahnya.
Sementara Daniel Marthin mengakui kehebatan pasangan Jerman yang menjadi Juara Eropa tahun lalu itu.
"Kami juga kecewa karena tidak bisa menyumbang poin bagi tim Indonesia. Kekalahan tadi karena kami banyak melakukan kesalahan sendiri," kata Daniel.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | PBSI |
