Diakui Leong, Adinata merupakan pemain cerdas.
Semua taktiknya mampu dibaca oleh Adinata dan membuat ia kesulitan harus mengubah strategi pola permainannya.
"Strategi saya tidak berhasil," kata Leong mengeluh, dikutip BolaSport.com dari The Star.
"Lawan saya (Adinata, red) bisa membaca permainan saya dan saya mencoba mengubah taktik tapi sudah terlambat."
Kekalahan itu menjadi revans dari Adinata setelah dikalahkan Leong pada Malaysia International Challenge 2019.
Baca Juga: Hasil Final Bulu Tangkis SEA Games 2023 - Ana/Tiwi Jadi Penerus Tren Emas Ganda Putri
Tetapi saat itu, Nata pun kalah lewat rubber game.
Tak mengherankan apabila kekalahan Leong kali ini lebih menyesakkan karena terjadi dalam dua gim langsung.
"Saya kecewa dengan diri saya sendiri tetapi saya harus menerima bahwa saya masih memiliki banyak hal untuk diperbaiki," ucap dia lagi.
"Saya harus bisa mengubah taktik lebih cepat di lapangan."
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar