Selain upgrade prestasi, pemain berusia 23 tahun tersebut merasa torehan ini menjadi motivasi tersendiri setelah cedera yang mendera.
"Puji Tuhan bisa meningkat tahun ini, gelar ini penting bagi kami karena pasca kembali dari cedera, kami kalah hampir selalu di babak-babak awal," ucap Yeremia.
Sementara itu, Pramudya juga tidak menyangkan bisa mendapatkan dua medali sekaligus dalam SEA Games kali ini.
Pemain berusia 22 tahun tersebut tidak lupa untuk mengapresiasi kerja keras dari seluruh jajaran tim kepelatihan dan semua pihak yang berada di balik layar.
Baca Juga: Bulu Tangkis SEA Games 2023 - Cara Rehan/Lisa Temukan Celah Ganda Campuran Malaysia
"Saya tidak menyangka bisa mendapat dua medali emas di sini," kata Pramdya menjelaskan.
"Ini bukan semata perjuangan kami saja tapi juga perjuangan semua tim di balik layar, terima kasih untuk dukungannya," imbuhnya.
Pramudya mengaku sempat merasa tegang dan tertekan karena sang lawan yang notabene non-unggulan tampil lepas tanpa beban.
"Tadi ada ketegangan sedikit, ada sedikit tekanan, lawan mungkin bermain lebih all out, lebih lepas karena peringkatnya di bawah kami," kata Pramudya menjelaskan.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar