Salah satunya Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PP PGSI), Trimedya Panjaitan.
Dia mengatakan, Amali sebagai salah satu aktor di balik kesuksesan gulat Indonesia di SEA Games edisi ke-32 ini.
Saat itu, kata Trimedya, dirinya menghadap Prof Amali yang masih menjabat Menpora RI dengan meminta 14 atlet gulat dari hasil seleksi untuk masuk dalam pelatnas guna persiapan SEA Games 2023 Kamboja.
"Saat di SEA Games 2021 Vietnam, kita hanya mendapatkan kuota 4 pegulat saja. Tetapi, saya bertemu dengan Prof Amali untuk meminta agar rencana memasukkan 14 pegulat di pelatnas."
"Permintaan itu disetujui dan 14 pegulat itu menjalani pelatnas dan trainning camp di Korea Selatan selama 2 minggu," tutur Trimedya.
"Hasil dukungan Prof Amali itu berbuah 4 medali emas di hari pertama pertandingan di SEA Games 2023 Kamboja," tambah Trimedya Panjaitan.
Hal senada juga disampaikan oleh Menpora saat ini, Dito Ariotedjo.
Baca Juga: Klarifikasi Kiper Thailand Usai Adu Tinju dengan Pemain Timnas U-22 Indonesia
Dia menyebut, keberhasilan Timnas Indonesia U-22 di SEA Games adalah warisan dari Amali.
"Ya ini bagian apa yang ditinggalkan pak Zainudin Amali (sebagai Menpora sebelumnya). Jadi ini memang peninggalan yang bersejarah, dan saya hanya meneruskan dari senior saya," kata Dito Ariotedjo.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar