Kompetisi 2022-2023 menjadi musim yang berbeda bagi klub-klub Italia di Benua Biru.
Meski banyak pihak menganggap bahwa keberuntungan saja yang membuat wakil-wakil Serie A berbicara banyak di Eropa musim ini, fakta bahwa ada tiga wakil Italia pada tiga final kompetisi yang berbeda merupakan sesuatu yang wajib diacungi jempol.
Inter Milan akan menantang favorit juara, Manchester City, di final Liga Champions, 10 Juni mendatang di Istanbul.
Sebelumnya, AS Roma berduel dengan wakil La Liga, Sevilla, di final Liga Europa yang akan digelar di Budapest pada 31 Mei.
Dilanjutkan sepekan berselang di mana bentrokan Fiorentina kontra wakil Premier League, West Ham United, di Praha menjadi final Liga Konferensi Eropa.
Keberhasilan musim ini merupakan sesuatu yang membanggakan bagi Italia mengingat materi pemain dan kondisi keuangan klub-klub Serie A bukanlah sesuatu yang 'wah' dibandingkan Liga Inggris dan Liga Spanyol.
Memang belum ada garansi ada gelar juara dari wakil-wakil Italia pada final-final kompetisi antarklub Eropa musim ini.
Namun bagi saya, ini merupakan sinyal positif dari Negeri Pizza untuk menunjukkan kepada dunia bahwa sepak bola Italia telah bangkit.
"Fiorentina dan AS Roma tentu akan menjadi juara, dan Inter Milan akan memberikan kejutan terbesar musim ini," demikian keyakinan Luciano Di Domenico pada saya di akhir percakapan tadi malam.
Apapun hasilnya nanti, saya akan kembali ke Istanbul pada awal Juni nanti untuk menonton final Liga Champions.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar