"Kami berusaha terus melakukan yang terbaik sampai akhir. Ini benar-benar tidak bisa dipercaya," ungkap Liu yang juga masih terheran.
Sedangkan Ou Xuan Yi yang beberapa kali dicecar pasangan Jepang, mengaku bahwa komunikasi menjadi kunci antara dirinya dengan Liu bisa bertahan.
"Saat gim ketiga setelah interval, saya terlalu terburu-buru dan akibatnya pukulan saya banyak melebar," kata Ou.
"Ketika kami sudah tertinggal di match point, saya berusaha tetap tenang karena kami sudah sempat pasrah kalah."
"Tetapi kemudian Liu Yu Chen menyuruh saya untuk tetap bermain sesuai gaya saya," katanya lagi.
Dengan kemenangan itu, China melangkah ke final Sudirman Cup untuk yang ke-13 kalinya. Sekaligus masih memperbesar peluang untuk meraih trofi ke-13 sejak turnamen ini dipertandingkan pada 1989.
Di final, China akan menghadapi Korea Selatan yang akan berlangsung pada Minggu (21/5/2023).
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BWF Badminton |
Komentar