BOLASPORT.COM - Pasangan ganda campuran Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong benar-benar menjadi senjata mematikan China pada ajang Sudirman Cup 2023.
Tidak bisa dipungkiri bahwa China telah menunjukkan penampilan perkasa sepanjang menjalani laga Sudirman Cup 2023 pekan lalu.
Mereka memanfaatkan status sebagai tuan rumah dalam perhelatan kali ini yang dilangsungkan di Suzhou Olympic Sports Centre.
Pada laga final yang digelar pada Minggu (21/5/2023) kemarin, Shi Yu Qi dkk tampil sempurna melawan Korea Selatan.
Kemenangan telak 3-0 pun dibukukan China guna mengamankan gelar Sudirman Cup untuk ketiga kalinya secara beruntun.
Secara keseluruhan, Tim Negeri Tirai Bambu sudah menjuarai Sudirman Cup sebanyak 13 kali sejak ajang ini pertama kali digelar pada 1989.
China memang layak menjadi juara karena mereka memiliki rentetan pemain yang mumpuni di semua sektor salah satunya ganda campuran.
Pada sektor ini, nama Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong masih menempati daftar teratas dan menjadi senjata mematikan.
Sepanjang turnamen bulu tangkis beregu campuran paling bergengsi di dunia ini, Zheng/Huang tampil sebanyak empat kali.
Ganda campuran ranking satu dunia tersebut selalu mampu menunjukkan mentalitas luar biasa termasuk ketika bersua Indonesia.
Dihadapkan dengan Rinov Rivaldy/Gloria Emanuelle Widjaja, Zheng/Huang benar-benar menunjukkan kapasitasnya sebagai pemain elit dunia.
Mental juara mereka tampak ketika mengejar Rinov/Gloria pada gim kedua yang telah unggul jauh terlebih dulu.
Zheng/Huang mampu menikung perolehan angka amunisi pertama Indonesia tersebut untuk memaksakan rubber game.
Di gim ketiga, Juara All England Open 2023 itu benar-benar tampil dominan dan nyaris tak terkejar.
China pun mengakhiri laga tersebut dengan skor telak 3-0 untuk menghancurkan asa Indonesia membawa pulang Piala Sudirman dari perantauan.
Situasi yang tidak jauh berbeda juga terjadi pada laga final saat Zheng/Huang dihadapkan dengan Seo Seung-jae/Chae Yu-jung.
Sempat tertinggal pada gim kedua, Zheng/Huang lantas menyusul ganda campuran peringkat kelima dunia itu hingga akhirnya menyumbangkan angka perdana.
Usai menjalani laga final, Zheng merasa keberhasilannya dalam menyusul perolehan angka lawan tidak lepas dari keyakinan.
Dia percaya dengan tampil yakin di lapangan membuatnya bisa memancarkan aura mengerikan bagi lawan.
Hal inilah yang membuatnya seperti memiliki pembeda di antara para lawan yang dia hadapi sepanjang Sudirman Cup 2023 termasuk Indonesia.
"Saya pikir karena keyakinan kuat kami dan aura yang kami pancarkan," kata Zheng, dilansir BolaSport.com dari CGTNnews.
"Lawan kami sedikit takut, dan mereka jelas melewatkan dua kans terakhir, yang menurut saya mungkin bukan kebetulan," imbuhnya.
Baca Juga: Malaysia Masters 2023 - Saatnya Christian Adinata Buktikan Diri usai Sabet Emas SEA Games
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | news.cgtn.com |
Komentar