"Dia telah mencoba yang terbaik dengan baik untuk turnamen ini, tetapi sayangnya dia tidak dalam kondisi terbaiknya," kata Lee Zii Yii.
"Zii Jia tidak enak badan sejak kembali dari Piala Sudirman di Suzhou (China)."
"Dia minum Panadol (obat pusing) dan beristirahat serta mencoba untuk menang tetapi itu belum cukup," tandasnya.
Malaysia Masters 2023 memang digelar sangat berdempetan dengan Sudirman Cup 2023.
Hanya berselang dua hari saja.
Khusus hal ini, jadwal turnamen BWF memang agak merugikan pemain karena biasanya setelah turnamen beregu akan ada jeda satu atau dua pekan.
Sementara jika melewatkan Malaysia Masters 2023, ada kerugian tersendiri bagi pemain lantaran turmanen ini merupakan turnamen pembuka dalam periode kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
"Ini adalah perjalanan panjang kembali dari Suzhou, dan kami tahu setiap pemain harus melewati hal seperti ini, hanya saja Zii Jia belum bisa pulih dengan baik," ucap Lee Zii Yii.
Terlepas dari itu, fakta bahwa Zii Jia kembali menelan kekalahan prematur tetap tak bisa dikesampingkan.
Enam dari delapan turnamen yang ia ikuti pada awal tahun ini selalu berakhir dengan kekalahan di babak pertama atau kedua.
Sementara itu, dua turnamen yang lebih baik hasilnya ada pada Swiss Open 2023 dan All England Open 2023 yang mencapai babak semifinal.
Baca Juga: Malaysia Masters 2023 - Jadi Harapan Terakhir Indonesia, Adinata Minta Ilmu Anthony dan Jonatan
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar