Setelah itu, Prannoy kembali unggul 16-15. Tetapi, Prannoy kembali mencatat skor imbang 16-16.
Saat situasi tersebut, Christian sempat terpeleset sehingga dia memegang lutut kanannya.
Christian selanjutnya meminta jeda untuk mendapat perawatan di lututnya.
Prannoy kembali unggul 17-16 setelah pengambalian Christian yang tidak sempurna.
Akan tetapi, kondisi tersebut tidak bertahan lama karena Christian kembali menyamakan kedudukan 17-17.
Prannoy menjauh 18-17. Tetapi, lutut kiri Christian sakit karena dia salah memijak setelah smes untuk mengantisipasi serangan Prannoy.
Prannoy lalu mendapat tambahan angka menjadi 19-17.
Setelah mendapat perawatan, Christian terpaksa menghentikan laga dan meninggalkan lapangan dengan bantuan kursi roda.
Baca Juga: NOC Indonesia Optimistis Indonesia Cetak Sejarah pada Olimpiade 2024 Paris
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar