Serangan Apri/Fadia mudah dipatahkan sehingga tak banyak peluang bagi mereka untuk mengeksekusinya sebagai poin.
Wakil andalan Indonesia makin terhimpit.
Selain sulit dalam mengembangkan permainan, Apri/Fadia menunjukkan pergerakan yang mulai melambat.
Mereka tak banyak berkutik dan seperti kehabisan bensin, hingga tertinggal 5-12.
Serangan mereka melemah, tidak padu dan meledak-ledak seperti biasanya.
Apri/Fadia tetap berusaha mengejar sampai 9-12. Secercah harapan mulai muncul ketika mereka kembali mendekat di 11-15 dari posisi tertinggal 9-15.
Sayangnya lagi-lagi momentum itu hilang dan mereka kembali tertekan.
Pasangan yang tahun lalu meroket sejak memenangi SEA Games 2022 itu harus legawa menerima kekalahan cukup telak dengan skor 13-21.
Kekalahan ini menyisakan satu pasangan ganda putri Indonesia yang masih bertahan di Thailand Open 2023.
Hanya tersisa Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto yang hari ini akan menghadapi laga berat melawan unggulan teratas, Kim So-yeong/Kong Hee-yong (Korea Selatan).
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar