BAM dan bahkan Rexy Mainaky sebenarnya sempat berusaha untuk mempertahankan duet mereka.
Apalagi tahun 2023 sudah masuk kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Namun saat itu Goh/Nur bersikeras minta dipisah. Nur Izzuddin bahkan sudah menunjuk pemain muda Mohd Haikal Nazri agar menjadi partner barunya.
Bersama pemain kidal itu, Nur Izzuddin sempat yakin bisa berkembang dan meningkat.
Tetapi hasil turnamennya tidak jua membaik. Setelah sempat meraih runner-up di China Masters 2023 (Super 100), Nur/Haikal mulai sering tersisih cepat di kancah turnamen level international challenge.
Beberapa pekan hiatus dari turnamen, Izzuddin ternyata memutuskan kembali berpasangan dengan Goh Sze Fei, yang bersama Chong Hong Jian juga tidak punya peningkatan signifikan.
Kabar reuninya Goh/Nur sontak membuat sejumlah netizen Malaysia senang, karena mereka memang disayangkan jika berpisah.
Namun demikian, kembalinya Goh dan Nur Izzuddin bersatu, kini justru mulai menimbulkan masalah baru.
Pasalnya, sekarang Mohd Haikal tidak punya pasangan lagi. Partner lamanya Wan Arif Junaidi sudah lama tidak ikut turnamen karena saat itu juga sempat terbengkalai akibat dipisah dengan Haikal dan tidak dipasangkan dengan siapapun oleh tim pelatih ganda putra Malaysia.
Padahal, duet pemain yang sama-sama kidal dan masih berusia 20 tahun itu sempat mencuri perhatian pada tahun lalu dan dianggap bisa menjadi investasi ganda putra apik Malaysia. Mereka pernah menyulitkan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan di SEA Games 2021 tahun lalu.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar