Perolehan poin di turnamen ini juga akan sangat signifikan membantu pemain dalam perlombaan menuju Race to Paris 2024.
PBSI menegaskan bahwa pada Singapore Open 2023 kali ini, mereka ingin mengulang kejayaan pada edisi tahun lalu.
Sekaligus memperbaiki rapor 'merah' yang sudah terjadi dalam tiga turnamen BWF World Tour terakhir.
Dari Orleans Masters, Malaysia Masters hingga Thailand Open 2023, Indonesia selalu nirgelar.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky menuturkan bahwa pengiriman skuad terbaik ke Singapore Open 2023 memang bertujuan untuk mengejar poin ranking kualifikasi Olimpiade Paris 2024 sebanyak mungkin.
"Kami menuju Singapore Open dengan kekuatan terbaik," tutur Rionny dalam siaran pers PBSI.
"Ini karena para pemain diharapkan bisa merebut poin ranking sebanyak mungkin menuju ke Olimpiade Paris."
"Apalagi, tahun lalu kita juga sukses di Singapore Open dengan raihan tiga gelar," ucap Rionny.
Pada edisi tahun lalu, saat Singapore Open masih berlevel Super 500, Indonesia memang panen gelar juara.
Skuad Merah Putih menyabet tiga titel kampiun yang masing-masing diraih oleh Anthony Sinisuka Ginting, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti serta Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com, BWF Badminton, PBSI |
Komentar