Serangan-serangan Gregoria banyak yang tak menemui sasaran. Pertahanannya juga melemah.
Situasi serupa hampir terjadi pada gim penentuan saat Gregoria hampir terkejar setelah unggul jauh 9-3.
Beruntung, Gregoria mulai kembali lebih tenang hingga akhirnya mengamankan kemenangan di gim ketiga.
"Hari ini saya belum terlalu maksimal penampilannya. Pada gim kedua, performanya turun. Bersyukur di gim ketiga bisa balik lagi dan menang," tutur Gregoria.
"Meski begitu, untuk ke depannya, saya harus tahu apa yang harus diubah, terutama pola mainnya. Sebab, tadi saya masih banyak buang-buang poin," ujarnya.
Baca Juga: Hasil Singapore Open 2023 - Fikri/Bagas Bikin Juara Olimpiade Merana Lagi
Gregoria tak boleh mengulangi kesalahannya.
Apalagi lawan yang akan dihadapi Gregoria adalah mantan pemain nomor satu dunia dari Taiwan, Tai Tzu Ying.
Gregoria belum pernah dari tujuh pertemuan yang telah dilakoni.
"Untuk menghadapi Tai Tzu Ying di babak kedua, tentu ini merupakan kebanggaan," ucap Gregoria.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar