Momen magic sebenarnya sempat terjadi tatkala Kim/Jeong merampok enam poin beruntun, dari 9-19, menjadi 15-19.
Tekanan sempat mulai berpindah ke sisi pasangan Denmark yang mulai terkejar hingga 19-20.
Namun gim pertama pada akhirnya dimenangi oleh Christiansen/Boje dengan skor 21-19 setelah servis drive Kim cukup tanggung dan langsung disambar Christiansen.
Defend pasangan Denmark kali ini jauh lebih kuat.
Mereka terus mampu mengembalikan serangan Kim/Jeong lewat pukulan silang tak terduga yang masih sulit dibaca pasangan Korea Selatan.
Kim/Jeong tampil underperform, mereka banyak melakukan kesalahan sendiri hingga ketinggalan telak 5-14.
Sebenarnya, dalam beberapa kali reli, ada beberapa momen di mana banyak space kosong yang ditinggalkan wakil Denmark .
Namun Kim/Jeong yang notabene pasangan muda, masih fokus menyerang di area lain. Placing mereka jarang keluar dan lebih sering hanya bertahan mengembalikan bola ke arah lawan.
Gim kedua makin menjadi milik Christiansen/Boje dengan unggul 16-7.
Rotasi Kim/Jeong mudah diacak-acak pasangan Denmark. Biasanya pasangan Korea Selatan itu cukup baik saling mengcover. Tapi di laga hari ini, Kim/Jeong seperti kebingungan menerapkan strategi mereka.
Gim kedua pun berakhir menjadi milik pasangan Denmark dengan kemenangan telak 21-9.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar