Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tanggapi Isu Marcus/Kevin Dipecah, Herry IP: Orang Ngomong kan Enak tapi Kami yang Menjalani

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Selasa, 13 Juni 2023 | 10:30 WIB
Kepala pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, dan asisten pelatih, Aryono Miranat, saat mendampingi pemain pada perempat final Singapore Open 2023 di Singapore Indoor Stadium, Kallang, Singapura, 9 Juni 2023.
PBSI
Kepala pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, dan asisten pelatih, Aryono Miranat, saat mendampingi pemain pada perempat final Singapore Open 2023 di Singapore Indoor Stadium, Kallang, Singapura, 9 Juni 2023.

BOLASPORT.COM - Kepala pelatih ganda putra, Herry Iman Pierngadi, buka suara mengenai spekulasi soal dibongkarnya pasangan andalan yaitu Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Marcus/Kevin masih kesulitan untuk menemukan level terbaik mereka pasca-cedera panjang hingga masalah kebugaran yang telah berlangsung sejak awal tahun lalu.

Sempat menunjukkan tanda-tanda kebangkitan saat menembus final Denmark Open 2022, Marcus/Kevin kemudian mengalami kesulitan untuk menembus babak-babak awal.

Baca Juga: Singapore Open 2023 - Ketika Faktor Umur dan Tidak Tahu Harus Bermain Apa Iringi Kekalahan Marcus/Kevin

Tahun ini, dalam enam penampilan, hanya dua kali Marcus/Kevin mencapai perempat final atau lebih.

Dua rival secara khusus menjadi momok bagi mantan pasangan nomor satu dunia tersebut sepanjang tahun 2023.

Mereka adalah rising star dari China, Liang Wei Keng/Wang Chang (menang 3 kali atas Marcus/Kevin), dan rival lama, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (menang 2 kali).

Masalah yang dialami Marcus/Kevin kian besar saat kepercayaan diri mulai menurun, utamanya Marcus yang mulai sering berbicara tentang usia dan penurunan kecepatan.

"Memang harus diakui, saya sangat berat sudah tambah umur," ujar Marcus setelah dia dan Kevin disingkirkan Hoki/Kobayashi di babak kedua Singapore Open pada pekan lalu.

"Dengan karakter shuttlecock yang cepat, kami makin ketinggalan dan susah mengimbangi kecepatan lawan."

Marcus sendiri telah berusia 32 tahun. Adapun Kevin lima tahun lebih muda dari partnernya sejak 2015 tersebut.

Isu bongkar pasangan yang sejatinya telah muncul sejak 2021 kembali menyeruak. Tanda tanya yang mengiringi makin besar saat Marcus/Kevin tiba-tiba mundur dari Indonesia Open 2023.

Herry IP selaku pelatih mencoba meredam rumor yang berkembang. Dia menegaskan bahwa Marcus/Kevin mundur karena alasan cedera.

"Dari Singapura, Marcus sudah ngomong kakinya yang sebelah kanan sakit," katanya kepada awak media dan BolaSport.com pada Senin (12/6/2023).

"Waktu sebelum dioperasi kan kaki kiri dan kanan yang sakit, ada tumbuh tulang di tumit di kiri dan kanan. Setelah konsultasi dengan dokter diputuskan bahwa kaki kiri dulu yang dioperasi."

Baca Juga: Indonesia Open 2023 - Penyebab Mundurnya Marcus/Kevin, Cedera di Tumit

Herry Iman Pierngadi menyemangati Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat perempat final Olimpiade Tokyo. Catatan nol medali di turnamen mayor serta hasil buruk di Sudirman Cup 2021 sempat menimbulkan ide pemisahan mantan ganda putra nomor satu ini.
NOC INDONESIA
Herry Iman Pierngadi menyemangati Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat perempat final Olimpiade Tokyo. Catatan nol medali di turnamen mayor serta hasil buruk di Sudirman Cup 2021 sempat menimbulkan ide pemisahan mantan ganda putra nomor satu ini.

"Setelah sembuh dicoba lagi untuk bermain, kemarin giliran yang kanan yang kerasa sakit. Sebelum bermain diterapi terus, dibalut semua, memang ada problem di situ."

"Yang sudah dioperasi yang kaki kiri, sekarang yang kanan yang belum," imbuhnya.

Herry IP juga membantah adanya masalah komunikasi di antara Marcus dan Kevin. "Saat ini oke-oke saja, gak ada masalah yang perlu dikhawatirin," ujarnya.

Meski demikian, Herry IP tidak menutup kemungkinan bahwa Marcus/Kevin akan dipisah ke depannya.

Pemenang medali emas Asian Games 2018 rencananya akan berunding bersama tim pelatih setelah Indonesia Open 2023.

Coach Naga Api mengingatkan bahwa langkah membongkar pasangan bukan hal yang sepele karena diperlukan komitmen dari dua pemain yang bersangkutan.

Di samping itu, diperlukan pula pembahasan mengenai siapa yang akan menjadi tandem anyar bagi masing-masing pemain.

Tim ganda putra utama di Pelatnas sudah berada dalam kondisi yang stabil dengan keberadaan lima pasangan yang telah mencetak prestasi di samping Marcus/Kevin.

Baca Juga: Cedera Sampai Sulit Jalan, Marcus Dirujuk ke Dokter Spesialis yang Pernah Tangani Cristiano Ronaldo

"Untuk pemain-pemain di pelatnas kan sudah ada pasangan masing-masing, rankingnya juga cukup baik. Makanya harus dipikirkan, gak semudah itu," terang Herry IP.

"Orang bilang dipecah aja, kalau ngomong kan enak, tapi kan kami yang menjalani. Dipikirkan matang-matang faktor sebab-akibatnya, dampaknya nanti seperti apa."

Memang, perombakan pernah terjadi baru-baru ini.

Saat Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan absen tujuh bulan karena cedera ACL, Pramudya Kusumawardana dipasangkan dengan pemain pratama sampai partnernya sembuh.

Pada akhirnya Herry IP hanya bisa menjanjikan bahwa masa depan Marcus/Kevin akan terjawab setelah Indonesia Open 2023.

"Nanti semuanya akan terjawab setelah Indonesia Open. Kami duduk bersama, kami ngomong ke depannya seperti apa. Sekarang saya belum bisa jawab," tukasnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Ruben Amorim Siap Datangkan Rekrutan Pertama, Man United Incar Maradona dari Georgia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136