Terakhir mereka bertemu di Singapore Open 2023.
Saat itu, pasangan Merah Putih berhasil mencuri satu gim.
Dengan kata lain, pasangan yang akrab dijuluki RiPith itu belum menemukan obat mujarab untuk meredam serangan wakil Jepang.
Pitha sebelumnya mengakui bahwa Yuta Watanabe adalah pemain putra yang cukup cerdik, memiliki pengembalian yang sulit ditebak dan defend sangat rapat.
Tetapi kali ini, di hadapan publik Istora Senayan, Jakarta, Pitha ingin bertekad pecah telur menaklukkan Watanabe/Higashino demi memperbaiki rekor sekaligus menghidupkan asa ganda campuran Indonesia di rumah sendiri.
"Kami belum pernah menang melawan mereka sejauh ini. Bermain di rumah sendiri membuat kami ingin mengalahkan mereka, memberikan yang terbaik dan melakukan revans," ujar Pitha bertekad, dikutip BolaSport.com dari Antara.
Sebagai satu-satunya wakil ganda campuran Tanah Air yang bertahan, Rinov/Pitha memang menahan beban besar.
Jika mereka kalah, habis sudah asa di nomor yang dulu pernah menjadi andalan Indonesia ini.
Namun kali ini, di Indonesia Open 2023, ada faktor-faktor tambahan yang mungkin bisa turut membantu melecut semangat dan memancing permainan terbaik versi Rinov/Pitha keluar.
Bukan cuma karena disaksikan publik sendiri, melainkan juga kehadiran keluarga atau kerabat mereka yang menyaksikan langsung perjuangan meraeka saat bertanding.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | antara |
Komentar