Persis Solo bahkan bertandang langsung ke kandang raksasa Johor Darul Takzim.
Jeonbuk Hyundai Motors sendiri bukanlah klub 'kaleng-kaleng' di Korea Selatan.
Pasalnya, Jeonbuk Hyundai Motors bisa dikatakan sebagai penguasa abadi Liga Korea Selatan.
Dalam 10 musim terakhir, klub yang bermarkas di Kota Jeonju tersebut sukses merengkuh 7 gelar Liga Korea Selatan dan 2 Piala FA Korea Selatan.
Selain itu, klub besutan pabrikan Hyundai tersebut sukses jadi salah satu klub tersukses di Asia usai mengoleksi 2 trofi Liga Champions Asia.
Di sisi lain, duel pramusim kedua klub tersebut jadi simbol hubungan diplomatik Indonesia dan Korea Selatan yang sudah berlangsung selama 50 tahun.
Menyerang ke Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah yaitu Semarang, klub kebanggaan Kota Lumpia yaitu PSIS Semarang bakal menantang klub raksasa asal Kamboja yaitu Phnom Penh Crown.
Baca Juga: Jeonbuk Hyundai Motors Bantah Tudingan Kena Scam di Bandara Jelang Lawan Persis Solo
Meski belum sesukses Jeonbuk Hyundai Motors, bisa dikatakan klub Phnom Penh Crown adalah penguasa sesungguhnya di dunia sepak bola negeri Angkor Wat tersebut.
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | BolaSport.com |
