Apalagi Marquez pun berkata bahwa seharusnya Zarco bisa menghindari kecelakaan itu jika berhenti sejenak sebelum keluar dari pit lane.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2023 - Honda, Inilah Puncak Kemarahan Marc Marquez yang Tak Tertahankan Lagi
"Kalau ada yang bisa mencegah kecelakaan itu terjadi, orangnya adalah Zarco sendiri," ucap Marquez usai sesi P2.
Zarco sendiri sempat kesakitan di area belakang tubuhnya yang terlempar cukup keras.
Maka dari itu ia masih terkapar sejenak usai ditubruk motor Marquez.
"Saya baik-baik saja. Tapi ada benturan keras di bagian pantat, itu sebabnya saya tidak bisa bergerak awalnya. Ada perasaaan aneh," ungkap Zarco dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
"Sepertinya tidak ada yang parah, besok saya akan memeriksakan diri lagi dengan fisioterapis. Kondisi tubuh saya baik sekarang."
"Tapi kami hanya memiliki satu motor rusak sekarang, karena mekanik akan bekerja hingga larut malam, sasisnya hancur," ungkap Zarco soal motornya.
Ketika ditanya responsnya terhadap ucapan Marquez yang bernada menyalahkan dirinya, Zarco menjawab dengan tegas bahwa itu murni sebuah kecelakaan.
Tidak ada yang tahu Marquez akan low-side di tikungan itu, saat Zarco pun sedang pelan-pelan memasuki lintasan kembali.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar