Pada pertandingan sebelumnya, peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu melaju ke partai puncak seusai menaklukkan Prannoy H.S (India) lewat pertarungan straight game dengan skor identik 21-15, 21-15.
Menghadapi tunggal putra ranking satu dunia itu, Anthony mengaku tidak mau terbebani.
Anak asuhan Irwansyah itu ingin fokus pemulihan terlebih dahulu dan akan mempersiapkan diri dengan pelatih terkait strategi menghadapi Axelsen.
"Pertandingan tinggal satu lagi, saya mau memberikan yang terbaik. Sekarang saya mau fokus recovery, evaluasi pertandingan hari ini dan kemudian berdiskusi dengan pelatih untuk pertandingan esok hari," tutur Anthony.
"Mohon doa dan dukungannya untuk pertandingan final besok semoga bisa memberikan yang terbaik," ujar Anthony.
Laga ini terhitung ideal karena mempertemukan tunggal putra peringkat kesatu dan kedua tersebut.
Melihat rekor pertemuan, Anthony Sinisuka Ginting tercatat baru empat kali menang dari 15 pertemuan melawan Axelsen.
Kemenangan terakhir Anthony atas Axelsen terjadi pada 2020 yakni pada semifinal turnamen Indonesia Masters.
Saat itu di Istora Senayan, Anthony mengalahkan Axelsen dua gim langsung dengan skor 22-20, 21-11.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar