BOLASPORT.COM - Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata senang sekaligus sedih usai membuat kejutan dengan menumbangkan unggulan pada Taipei Open 2023.
Jafar/Aisyah sendiri seolah tidak menyangka, mampu melangkahkan kaki memijak babak perempat final turnamen BWF World Tour Super 300 tersebut.
Itu terjadi setelah mereka berhasil membuat kejutan pada babak 16 besar, Kamis (22/6/2023).
Pasangan ganda campuran muda Indonesia itu berhasil menjadi pemenang dalam laga derbi Merah Putih atas Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari yang merupakan unggulan tiga sekaligus senior mereka sendiri di pelatnas PBSI.
Kemenangan Jafar/Aisyah diraih lewat perjuangan rubber game, dengan skor 15-21, 21-13, 21-19.
Menurut Jafar, kunci kemenangan mereka hari ini ada pada gim kedua.
Mereka melihat Rinov/Pitha banyak melakukan kesalahan sendiri bahkan ketika ada pukulan-pukulan yang sebenarnya tidak sulit.
Kepercayaan diri Jafar/Aisyah meningkat.
Baca Juga: Hasil Taipei Open 2023 - Akhirnya Chico Pecah Kebuntuan Atas Musuh Asal Malaysia Ini
Permainan mereka dan pol yang ingin diterapkan pun berjalan lancar.
Semua proses itu perlahan menutupi rasa nervous yang sempat menghinggapi Jafar/Aisyah.
Meski Jafar/Aisyah sudah pernah tampil dua ajang Super 500, tetapi tampil di ajang BWF World Tour, apalagi menghadapi unggulan sekaligus senior sendiri adalah pengalaman baru bagi mereka.
"Awalnya, saya saya grogi juga di awal-awal pertandingan. Tetapi saya lebih termotivasi untuk menang. Apalagi saat gim kedua, saat kami memimpin," ungkap Jafar dalam siaran pers PBSI yang diterima BolaSport.com.
"Lawan seperti kurang tenang, karena tadi banyak bola-bola gampang, tetapi malah mati sendiri."
"Kami main nekat saja dan tidak mau kalah. Yang penting kami memberikan perlawanan dulu," ujarnya.
Pun demikian dengan Aisyah.
Ia juga melihat adanya kegamangan pada permainan Rinov/Pitha pada gim kedua, sehingga berhasil dimanfaatkan dengan baik.
"Dengan kemenangan gim kedua, pada gim ketiga kami bertambah yakin lagi. Sementara lawan mungkin kurang tenang dan banyak mati-mati sendiri. Kunci kemenangannya saya hanya yakin dengan partner, dan terus berusaha main semaksimal mungkin," ujar Aisyah.
Di satu sisi, diakui oleh Jafar/Aisyah bahwa kemenangan mereka juga diselimuti kesedihan.
Ya, Jafar/Aisyah sedih harus merasakan kemenangan setelah mengalahkan senior sendiri, Rinov/Pitha, yang sekarang sedang berjuang mengumpulkan poin menuju Olimpiade Paris 2024.
"Kami senang bisa menang lawan senior di pelatnas. Tetapi sedih juga, harus ketemu langsung di babak-babak awal," kata Jafar.
"Apalagi, karena bang Rinov juga tengah mengejar poin menuju Olimpiade Paris 2024. Tapi kami berusaha untuk profesional saja kalau sudah di lapangan," tandasnya.
Terlepas dari itu, perjuangan Jafar/Aisyah belum berakhir. Pada babak perempat final Taipei Open 2023, Jumat (23/6/2023), mereka sudah ditunggu wakil tuan rumah, Chiu Hsiang Cheih/Lin Xiao Min, yang pernah mengalahkan mereka di Thailand Open 2023 lalu.
"Lawan pasangan tuan rumah di perempat final, kami pernah ketemu di Thailand Open dan kalah rubber game. Semoga besok kami bisa lebih baik lagi permainannya dibandingkan pertemuan sebelumnya," ujar Aisyah.
"Lihat saja permainan besok, semoga kami bisa memberik kejutan," tambah dia.
"Setelah pertandingan ini, kami akan istirahat dan melihat video permainan lawan. Setelah itu baru fokus lagi untuk pertandingan besok," sahut Jafar.
Baca Juga: Hasil Taipei Open 2023 - 1 Klan Nguyen Ambyar, Unggulan Thailand Tuju Neraka Perempat Final
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | PBSI |
Komentar