Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tangan Besi Erik ten Hag di Man United Makin Terasa, Cuma Junior Lionel Messi yang Lolos Seleksi

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Kamis, 22 Juni 2023 | 23:02 WIB
Tangan besi Erik ten Hag di Manchester United kini makin terasa. Kabarnya, hanya junior Lionel Messi yang berhasil lolos dari seleksi sang pelatih.
TWITTER.COM/UNITEDSTANDMUFC
Tangan besi Erik ten Hag di Manchester United kini makin terasa. Kabarnya, hanya junior Lionel Messi yang berhasil lolos dari seleksi sang pelatih.

BOLASPORT.COM - Tangan besi Erik ten Hag di Manchester United kini makin terasa. Kabarnya, hanya junior Lionel Messi yang berhasil lolos dari seleksi sang pelatih.

Jika berbicara soal aktor utama kebangkitan Manchester United pada musim 2022-2023, maka nama Erik ten Hag bisa dibilang harus disebut paling awal.

Kehadiran Ten Hag memang benar-benar memberikan perubahan yang radikal di dalam skuad Man United.

Berbagai keputusan berani dan tegas mampu diambil oleh Ten Hag di tengah banyaknya ekspektasi dan tekanan dari berbagai pihak.

Salah satu keputusan yang tentu paling diingat adalah menendang Cristiano Ronaldo dari skuad Man United.

Ten Hag berani menindak tegas Ronaldo yang sudah melakukan tindakan indispliner dengan melakukan wawancara tanpa izin klub.

Juru taktik asal Belanda itu sekaligus melepaskan ketergantungan Man United terhadap sosok kapten timnas Portugal tersebut.

Baca Juga: BURSA TRANSFER - Man United Paksa Kane Tempuh Cara Kasar untuk Bergabung

Erik ten Hag berbicara kepada Cristiano Ronaldo dalam laga Liga Inggris antara Southampton vs Manchester United di St Mary's (27/8/2022).
ADRIAN DENNIS/AFP
Erik ten Hag berbicara kepada Cristiano Ronaldo dalam laga Liga Inggris antara Southampton vs Manchester United di St Mary's (27/8/2022).

Tidak hanya itu, Ten Hag juga berani untuk meminggirkan nama-nama langganan skuad utama pada periode pelatih sebelumnya, seperti Harry Maguire, Victor Lindelof, Scott McTominay, Fred, dan Aaron Wan-Bissaka.

Ten Hag membawa nama-nama baru yang menurutnya mampu lebih diandalkan, seperti Casemiro, Lisandro Martinez, dan Christian Eriksen.

Bisa dibilang, pria kelahiran Haaksbergen, Belanda itu diam-diam menerapkan metode tangan besi di dalam skuad Manchester United saat ini.

Namun, Ten Hag tidak hanya menerapkan metodenya kepada para pemain senior, tetapi juga paara pemain muda.

Tidak main-main, eks juru taksik Ajax Amsterdam itu bahkan berani menerapkan standar tinggi untuk para pemain muda yang ingin masuk ke dalam skuadnya.

Kontributor Manchester Evening News, Rich Fay, bahkan mengungkapkan bahwa Ten Hag ingin agar pemain muda yang masuk ke dalam skuadnya harus memiliki kualitas dunia.

Standar itulah yang membuat akhirnya banyak pemain muda Man United yang mulai tersisih dan hanya mampu berlatih bersama tim utama tanpa turun bermain.

Baca Juga: Hai Man City, Musim Depan Man United Kedatangan Erling Haaland dari Denmark Lho!

Kobbie Mainoo (kanan) jalani debut di Manchester United pada usia 17 tahun melawan Charlton Athletic di Piala Liga Inggris (10/1/2023).
OLI SCARFF/AFP
Kobbie Mainoo (kanan) jalani debut di Manchester United pada usia 17 tahun melawan Charlton Athletic di Piala Liga Inggris (10/1/2023).

Sebut saja Kobbie Mainoo dan Facundo Pellistri yang hanya mendapat jatah bermain di laga-laga "kurang penting".

Selain itu, baru-baru ini ada kabar yang menyebut bahwa Ten Hag berani melepas gelandang berdarah Irak, Zidane Iqbal.

Iqbal, yang masih berusia 20 tahun, bahkan hanya dilepas dengan harga 1 juta euro atau sekitar Rp16,4 miliar ke FC Utrecht.

Penjualan tersebut disebut-sebut menjadi bukti standar tinggi yang diterahkan oleh pelatih Setan Merah itu.

Sejauh ini, hanya ada satu nama yang tampaknya lolos dari seleksi Ten Hag, yakni Alejandro Garnacho.

Garnacho memang menjadi salah satu pemain muda yang mencuri perhatian di bawah asuhan Ten Hag.

Junior Lionel Messi itu mencatatkan 34 penampilan bersama Man United di berbagai kompetisi.

Baca Juga: Dibandingkan 2 Legenda Man United, Antony Tak Layak dan Kalah Jauh

Dari 34 pertandingan itu, Garnacho sukses mengemas lima gol dan lima assist.

Bahkan, Ten Hag sempat memberikan pujian khusus kepada Garnacho.

Pelatih berusia 53 tahun itu menyampaikan bahwa Alejandro Garnacho bisa semakin bersinar apabila terus berkembang semakin baik lagi.

"Saya pikir dia memiliki hadiah [kontrak], dan itu adalah hadiah," kata Ten Hag seperti dikutip BolaSport.com dari Sportbible.com.

"Ia juga menunjukkan bahwa ia dapat membuat langkah selanjutnya, tidak hanya dalam hal talenta tetapi juga ia berhasil."

Alejandro Garnacho (kiri) dan Erik ten Hag (kanan) dalam sebuah pertandingan Manchester United di ajang Liga Europa.
TWITTER.COM/UTDFAITHFULS
Alejandro Garnacho (kiri) dan Erik ten Hag (kanan) dalam sebuah pertandingan Manchester United di ajang Liga Europa.

"Sekarang, ini adalah awal yang baru, awal yang baru, karena sekarang ekspektasi akan lebih tinggi, tuntutan pasti akan lebih tinggi."

"Dia sedang dalam perjalanan, dia adalah karakter yang kuat, dan itulah mengapa dia ada di sana saat ini di level ini. Ia melakukannya dengan kemampuannya sendiri," imbuhnya.

Alejandro Garnacho sendiri baru saja meneken kontrak jangka panjang dengan Manchester United.

Winger berusia 18 tahun tersebut kini memiliki kontrak bersama Setan Merah hingga 30 Juni 2028 mendatang.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Bonifasius Anggit Putra Pratama
Sumber : Sportbible.com, Manchester Evening News
REKOMENDASI HARI INI

Vinicius Cedera, Waktunya Kylian Mbappe Jadi Bintang Utama Real Madrid Selama 3 Minggu

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136