“Kalau mereka alasan tidak cukup lalu terima sampingan, sudah wajar boleh saya hukum ini sudah di atas kuota rupanya,” kata Erick Thohir.
“Liga 2, 14 kali tiup, ya mendekati."
"Nah, ini saya rasa bagian kami mempercayao wasit untuk bisa mandiri,” lanjutnya.
Erick mengatakan bahwa kesejahteraan wasit telah dijamin.
Sehingga seharusnya tidak ada alasan pendapatan kurang dan yang lainnya.
Baca Juga: Ketum PSSI Janjikan Tujuh Bulan untuk Bangun Fasilitas VAR di Liga 1
“Dengan sering meniup, maka pendapatan akan bertambah dan otomatis kesejahteraan naik sehingga akan sulit diintervensi,” tutur Erick.
“Selain ini, kami juga memperhatikan hal-hal lain, seperti BPJS Ketenagakerjaan demi jaminan kesehatan dan rasa aman saat bertugas,” pungkasnya.
“Wasit akan kita jaga dan diperhatikan karena ini penting untuk mengurangi polemik yang terjadi di masa lalu.”
Dengan begitu, PSSI berharap para wasit bisa amanah dalam memimpin setiap pertandingan nantinya.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar