Putri mulai lebih berani menyerang Zhang dengan adu drive cepat. Startegi ini berhasil hingga ia unggul 16-14.
Sayaynga, defend dan kesiapan Putri pada sisi backhandnya sering mudah ditembus. Smes silang dari Zhang beberapa kali menghasilkan angka di sisi ini.
Antisipasi yang tanggung dan unforced error banyak dilakukan Putri ketika memasuki poin krusial.
Ia berbalik tertinggal 17-19.
Sejak itu poinnya terkunci mati di angka 17.
Putri gagal meredam perlawanan Zhang yang makin berapi-api untuk segera menuntaskan laga, hingga ia kalah 17-21.
Dengan demikian, habis sudah wakil tunggal putri Indonesia di Taipei Open 2023.
Baca Juga: Jadi Sosok Panutan, Andalan India Dedikasikan Gelar Indonesia Open 2023 untuk Mendiang Markis Kido
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar