Mereka kehilangan beberapa poin beruntun hingga poin mereka nyaris disamakan saat 13-12.
Sejak itu margin skor selalu sengit, berselisih hanya 1-2 poin, sampai lawan menyamakan kedudukan dan berbalik unggul di 17-16.
Ana/Tiwi berusaha bertahan. Mereka melawan tekanan dengan menerapkan lebih banyak drive silang. Mereka terus mengincar Teng Chun Hsin yang mulai tampak goyah.
Taktik itu berhasil hingga Ana/Tiwi kemudian juga mengincar Lee Chia Hsin bertubi-tubi, dan membukukan kemenangan 21-19.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar