"Di situlah banyak rekan wasit, terutama senior-senior kami yang mungkin persiapannya kurang begitu maksimal."
"Jadi tidak bisa mencapaikan ekspektasi hasil yang maksimal juga. Jadi ada kendala di situ."
"Pada saat kegiatan tes kebugaran ada yang kurang fit, ada yang cedera, dan ada yang sakit."
"Itu menjadi suatu kendala. Itu saja," sambung Heru Cahyono.
Dia menuturkan, keberhasilannya bisa melewati berbagai rintangan seleksi berkat persiapan yang matang.
"Untuk seleksi itu, sudah mengadopsi langsung dari aturan-aturan yang ada di FIFA," kata Heru Cahyono.
Baca Juga: Regulasi Baru Terkait Flare Dibuat, Hukuman Klub Liga 1 Semakin Berat
"Jadi turun ke kita sesuai dengan yang ada di FIFA. Kita menggunakan level dua. Secara kompetitif sebenarnya boleh dibilang tergantung dari persiapan personal."
"Apabila kita jauh-jauh hari sudah melakukan persiapan untuk melaksanakan seleksi itu, insyaallah akan bisa melampauinya dengan lancar," tutur Heru Cahyono.
Lebih lanjut, Heru Cahyono mengungkapkan pesan dari Yoshimi Ogawa dan Toshiyuki Nagi kepada wasit yang lolos seleksi.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar