Jebolan tim junior AS Monaco itu berpeluang menghabiskan dua musim ke depan di PSG dengan klub bisa tetap mengais cuan jika menjualnya pada 2024.
Masalahnya, klausul ini memiliki tenggat waktu.
Sesuai perjanjian, Mbappe harus mengaktifkannya sebelum 31 Juli mendatang.
4. Teken formula kontrak baru di PSG
Skenario terakhir menyediakan kesempatan bagi PSG dan Mbappe untuk merevisi kesepakatan yang ada.
Sampai 1 Januari 2024, Mbappe tak bisa meneken perjanjian apapun dengan Real Madrid.
Hingga interval selama itu pula kubu Paris punya waktu menggodok proposal baru yang bisa diajukan buat merayu Mbappe.
Peran pelatih baru, dalam hal ini mungkin Luis Enrique sebagai calon terdepan, bakal amat krusial guna mewujudkannya.
Baca Juga: RESMI - Kalidou Koulibaly Gabung Al Hilal, Real Madrid-nya Asia yang Pernah Ditolak Lionel Messi
Ia harus meyakinkan Mbappe mau bertahan sebagai simbol dan sentra proyek besar di Paris untuk masa depan.
Dengan duduk semeja, raja gol Liga Prancis lima musim beruntun itu diharapkan mau membatalkan draf kontrak lama dengan meneken formula kesepakatan yang baru, juga durasi masa kerja dan besaran gaji yang baru pula.
Lagi-lagi skenario itu tergantung kepada keinginan hati Mbappe sendiri yang bisa saja goyah.
Kalau cara keempat ini yang diambil, Real Madrid gantian menjadi pihak yang kena PHP karena rencana merekrutnya sebagai simbol Galactico baru bakal amburadul.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Marca.com, Sport.es, Mundodeportivo.com, Sport.sky.it |
Komentar