Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mulai Pasrah, Honda Siap Kehilangan Semuanya di MotoGP 2023?

By Nestri Y - Kamis, 29 Juni 2023 | 15:15 WIB
Manajer Tim Honda, Alberto Puig, tidak yakin timnya bisa bangkit pada paruh musim kedua MotoGP 2023.
MOTOGP
Manajer Tim Honda, Alberto Puig, tidak yakin timnya bisa bangkit pada paruh musim kedua MotoGP 2023.

BOLASPORT.COM - Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, terlihat mulai pasrah dengan peluang Honda untuk bangkit pada paruh musim kedua MotoGP 2023.

Honda masih belum bisa keluar dari krisis yang telah dialami sejak cedera parah yang dialami ujung tombak mereka, Marc Marquez, pada 2020.

Kesulitan karena pandemi, kendala komunikasi antara tim di Eropa dan insinyur di Jepang, hingga perbedaan budaya disebut-sebut menjadi penyebabnya.

Baca Juga: Tolak Pemberian Hak Istimewa, Ducati dan Pabrikan Eropa Disentil Utang Budi ke Honda dan Yamaha

Situasi Honda makin memburuk ketika Marc Marquez yang biasanya berhasil menyelamatkan wajah mereka mulai terlihat putus asa.

Ambisi Marquez untuk mengejar kemenangan menghadapi tembok besar ketika justru deretan hasil gagal finis yang didapatkannya.

Motor Honda RC213V bak tidak bisa menjaga penunggangnya. Kecuali Takaaki Nakagami, tiga pembalap reguler Honda di MotoGP absen di dua balapan terakhir karena cedera.

Keyakinan Marquez terhadap tim yang diperkuatnya sejak 2013 ini pun disinyalir telah melemah karena hasil jeblok pada MotoGP Jerman.

Marquez kewalahan untuk sekadar bersaing di papan tengah. Padahal, Sachsenring merupakan lintasan terbaik baginya karena catatan 11 kemenangan grand prix beruntun.

Alberto Puig selaku manajer tim tidak memungkiri bahwa saat ini adalah periode buruk yang tengah dialami Honda.

"Jelas bukan saat-saat yang indah bagi kami ketika ada tiga pembalap yang keluar masuk rumah sakit," kata Puig dikutip BolaSport.com dari Autosport.

"Lalu dengan sejumlah masalah-masalah lain yang kami hadapi akhir-akhir ini, tidak mungkin rasanya mengubah keadaan dalam waktu semalam."

"Memang kami belum menemukan solusi."

"Bukannya kami kami tidak berusaha, hanya saja kami belum berada di titik untuk mengatasinya," kata mantan pembalap itu lagi.

Masih menurut Autosport, situasi Honda makin tidak mudah ketika mereka sudah mengetahui masalahnya tetapi enggan bergerak maju.

Baca Juga: Sumber Penderitaan Fabio Quartararo Terkuak, Yamaha Sulit Belok akibat Kelengahan Tim Pengembang

Dalam ketertinggalan di aspek aerodinamika, insinyur Honda di Jepang disebut terlalu bangga dengan ilmu mereka sehingga tak mau mengakui kemajuan rival mereka dari Eropa.

Pun demikian soal pendekatan dalam pengembangan. Bahkan Puig sampai berharap orang-orang di dalam Honda mau berubah.

"Pabrikan-pabrikan Eropa, dalam beberapa tahun terakhir sangat agresif dalam pendekatan di pengembangan motor dan mengambil risiko," ujar Puig.

"Pabrikan Jepang lebih konservatif, tetapi dengan apa yang kami miliki sekarang, dan berdasarkan hasilnya, tentunya mereka harus mengubah pendekatan dan lebih reaktif daripada sebelumnya."

Saking peliknya masalah di dalam Honda, Puig sampai mengeluarkan pernyataan mengejutkan bahwa dia tidak akan menahan Marc Marquez untuk pindah.

Si Semut dari Cervera dikabarkan mulai tidak betah dan membuka peluang untuk mengakhiri kontraknya di Honda lebih cepat.

Memang, Marquez masih memberi kesempatan kepada Honda. Akan tetapi, jika tak berbenah, bukan tidak mungkin Si Alien bakal hengkang.

Purwarupa dari RC213V 2024 yang desas-desusnya akan muncul saat tes tengah musim pada 11 September 2023 di Misano, Italia, bakal menjadi kesempatan penting Honda untuk meyakinkan Marquez maupun pembalap lainnya.

Baca Juga: Buka-bukaan Pembalap Honda yang Masih 'Selamat', Bongkar Biang Kerok Awal Masalah RC213V

Puig menegaskan bahwa Honda akan berusaha. Akan tetapi, dia juga tidak menampik bahwa tidak mudah untuk membalikkan situasi dalam waktu dua bulan.

"Kami memang sudah sangat tertinggal. Sejujurnya, untuk memperbaiki masalahnya dalam waktu 2 bulan ke depan, itu tidak akan mudah," ujar Puig.

"Memang jika kita tidak mencoba, kita tidak akan pernah tahu."

"Tapi rasa-rasanya terlalu optimistis untuk berpikir bahwa kami bisa memiliki sebuah motor dengan level performa tinggi dalam dua bulan ke depan," imbuhnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Sulit Adaptasi di Liga 1, Bojan Hodak Ultimatum Satu Pemain Persib

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
4
12
2
Arsenal
4
10
3
Newcastle
4
10
4
Liverpool
4
9
5
Aston Villa
4
9
6
Brighton
4
8
7
Nottm Forest
4
8
8
Chelsea
4
7
9
Brentford
4
6
10
Man United
4
6
Klub
D
P
1
Borneo
5
13
2
Persebaya
5
13
3
PSM
5
10
4
Persib
5
9
5
Bali United
5
8
6
Persija Jakarta
5
8
7
Persik
5
8
8
Persita
5
7
9
Barito Putera
5
7
10
Dewa United
5
6
Klub
D
P
1
Barcelona
5
15
2
Atlético Madrid
5
11
3
Real Madrid
5
11
4
Villarreal
5
11
5
Celta Vigo
5
9
6
Real Betis
5
8
7
Mallorca
6
8
8
Rayo Vallecano
5
7
9
Alavés
5
7
10
Girona
5
7
Klub
D
P
1
Udinese
4
10
2
Napoli
4
9
3
Inter
4
8
4
Juventus
4
8
5
Torino
4
8
6
Lazio
4
7
7
Verona
4
6
8
Empoli
4
6
9
Atalanta
4
6
10
Milan
4
5
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
312
2
F. Bagnaia
305
3
M. Marquez
259
4
E. Bastianini
250
5
B. Binder
161
6
P. Acosta
152
7
M. Viñales
139
8
A. Espargaro
119
9
F. Di Giannantonio
119
10
A. Marquez
114
Close Ads X