"Orang-orang sekarang melihat lebih banyak hal yang tidak bisa mereka lihat sebelumnya."
"Kami berkomunikasi dengan lebih baik dan orang-orang sekarang lebih sadar seperti apa olahraga ini."
Pembalap asal Spanyol itu menyadarkan bahwa membalap adalah olahraga individu.
Semua beban ditumpukkan kepada pembalap yang menunggangi motor tersebut di atas lintasan.
"Sepeda motor adalah olahraga individu. Jika saya gagal, seseorang akan menggantikan saya. Dan jika saya terluka, itu saja," tutur Pedrosa.
Bagi Pedrosa, wajar bagi pembalap mengembangkan motor sekaligus membalap.
"Saat di Honda, saya mengembangkan motor, tapi saya juga membalap," ucap Pedrosa melanjutkan.
"Dari 125cc saya mengembangkan motor yang membuat kami memenangkan kejuaraan. Dengan perasaan saya, saya mempelajari alasan perubahan tersebut."
"Di 250cc saya tidak menggunakan motor yang sangat modern. Saya belajar banyak tentang semua proses ini dengan Honda," ujar Pedrosa.
Baca Juga: Valentino Rossi Sampai Dibawa-bawa, Yamaha Seperti Deja Vu Saat Merana pada MotoGP 2023
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Moto.it |