PSG menilai bahwa investasi yang mereka keluarkan pada Neymar sejak 2017 lalu tidak memberikan keuntungan berarti.
Bahkan, PSG menilai Neymar sering melakukan tindakan indisipliner yang membawa masalah ke dalam ruang ganti klub.
Kelakuan Neymar tersebut dinilai sudah tidak bisa ditoleransi lagi oleh pihak PSG.
Keputusan Barcelona untuk memulangkan Neymar disebut-sebut berkaitan dengan kegagalan mereka memulangkan Lionel Messi.
Sebelumnya, El Barca memang sering dikaitkan dengan kepulangan Messi ke Camp Nou.
Akan tetapi, Messi pada akhirnya memilih untuk bergabung dengan klub Amerika Serikat, Inter Miami.
Baca Juga: Lionel Messi Ulang Tahun Ke-36, Neymar Beri Ucapan Spesial Hanya Lewat 3 Kata
La Pulga menyampaikan bahwa ia tidak ingin merepotkan Barcelona untuk kedua kalinya.
"Ya, kenyataannya, saya jelas sangat ingin, sangat bersemangat untuk dapat kembali, tetapi, di sisi lain, setelah mengalami apa yang saya alami dan jalan keluar yang saya alami, saya tidak ingin berada dalam situasi yang sama lagi: menunggu untuk melihat apa yang akan terjadi dan menyerahkan masa depan saya ke tangan orang lain," kata Messi.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Sportskeeda.com |
Komentar