Acosa tak butuh waktu lama untuk menemukan kecepatannya.
Dalam empat balapan pertamanya di Moto3, pembalap Spanyol itu selalu finis tiga besar dan mencetak tiga kemenangan.
Acosta pun mengungguli rekor jawara balap, Valentino Rossi dan Marc Marquez, baik dalam empat balapan grand prix pertama maupun soal kesuksesan langsung menjadi juara.
Acosta menjadi pembalap pertama yang mampu menjadi juara pada musim pertamanya sejak Loris Capirossi di kelas 125cc (pendahulu Moto3) pada 1990.
Musim ini pun Acosta masih panas. Pembalap kelahiran 25 Mei 2004 itu sedang terlibat perburuan gelar juara dunia Moto2 pada musim keduanya di kelas menengah.
Baca Juga: Pedro Acosta, Anak Nelayan yang Gemparkan Moto3 dan Bikin Valentino Rossi Mau Tunda Pensiun Lagi
Acosta menjadi pembalap yang paling sering menang hingga paruh musim pertama dengan catatan 4 kemenangan dari 8 balapan.
Mengumpulkan 140 poin, dia hanya berjarak delapan poin dari pemuncak klasemen sementara, Tony Arbolino, yang lebih konsisten.
Sebuah kode keras kepada KTM untuk memberinya tempat di MotoGP pun telah keluar dari mulut sosok yang mengidolakan Kevin Schwantz dan Casey Stoner.
"(Bertahan di Moto2) bukan sebuah pilihan dan cara saya berpikir akan berubah banyak untuk berada di Moto2," ujar Acosta kepada MotoGP.com di sela-sela GP Belanda.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar