BOLASPORT.COM - Tim Indonesia siap menjegal China jelang laga fase grup Kejuaraan Asia Junior 2023. Ada program latihan khusus yang selama ini dijalani para pemain masa depan Merah Putih ini.
Kompetisi beregu dari turnamen kontinental se-Asia itu akan bergulir mulai Jumat (7/7/2023).
Berlokasi di GOR Among Raga, Yogyakarta, Indonesia akan menjalani laga fase grup A dengan melawan China dan Vietnam.
China menjadi lawan utama yang paling diperhatikan skuad Merah Putih.
Sebab tim Negeri Tirai Bambu itu berstatus sebagai unggulan pertama.
Adapun Indonesia sendiri selaku tuan rumah, pada Kejuaraan Asia Junior 2023 kali ini tidak berstatus unggulan.
Meski di atas kertas kekuatan China lebih merata dan berada di level atas skuad junior Indonesia, tetapi Mutiara Ayu Puspitasari dkk pantang takut.
Bermodalkan program latihan khusus yang selama ini telah mereka jalani sebagai persiapan turnamen, para pemain muda Indonesia ini yakin bisa memberikan perlawanan sengit terhadapan lawan manapun termasuk China.
Baca Juga: Seberapa Hebat Messi Turki yang Diperebutkan Real Madrid dan Barcelona?
"Ada program khusus dari pelatih dan program-program tambahan juga dengan partner (pasangan main). Karena biar lebih enjoy mainnya, biar lebih maksimal," ujar pemain spesialis ganda Adrian Pratama dalam konferensi pers yang dihadiri BolaSport.com, di The Victoria Hotel, Yogyakarta, Kamis (6/7/2023).
Sementara itu, tunggal putri Indonesia Mutiara Ayu Puspita Sari mengungkapkan bahwa China memang bakal jadi lawan terberat di fase grup.
Tetapi ia dan teman-teman satu tim yakin, masih ada peluang untuk membuat kejutan di hadapan publik sendiri.
"Untuk saya sendiri dan tim, melawan China kami sebagian besar diisi oleh pemain yang sama seperti Kejuaraan Dunia Junior 2022 lalu, jadi kami punya modal motivasi dari pengalaman mengalahkan China di perempat final saat itu," kata Mutiara.
"Kami punya rasa percaya diri sediri, terlebih kami sebagai tua rumah."
"China memang kuat, tapi kami lebih kuat," ujar pemain 17 tahun besutan PB Djarum itu.
Menghadapi fase grup, tak hanya perlu menyiapkan skill dan persiapan teknik lainnya.
Menurut pemain ganda campuran Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, ia dan tim juga harus mampu menjaga mindset dan mental saat bertanding.
"Kalau bagi saya, lawan terberat adalah diri sendiri, pikiran sendiri," kata Felisha.
"Kalau dari negara, mungkin China, Jepang dan Korea Selatan dan Taiwan (harus diwaspadai). Tapi yang terpenting adalah diri sendiri dan pola pikir," katanya lagi.
Sementara bagi pemain ganda putra Nikolaus Joaquin, yang baru mencicipi pengalaman pertama di ajang beregu Asia ini, berharap kehadirannya mampu bekontribusi untuk tim.
Ia tak pandang bulu siapapun lawan dan bertekad ingin membawa skuad Merah Putih berjaya di kandang sendiri.
"Saya baru pertama main di Kejuaraan Asia Junior ini, tapi saya harap dengan kekuatan saya dan tim, kami bisa mengalahkan semua musuh yang dihadapi," tegas Joaquin.
Pertandingan pertama Indonesia di fase grup Kejuaraan Asia Junior 2023 akan dilaksanakan pada Sabtu (8/7/2023), dengan menghadapi Vietnam.
Sedangkan duel Indonesia vs China akan digelar pada Minggu (9/7/2023). Semua laga Indonesia akan dimainkan mulai pukul 09.00 pagi WIB.
Baca Juga: Update Ranking Race to Paris 2024 - Ginting Masih Teratas, Ganda Putri Indonesia Diam-Diam Bersinar
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar